Bahkan pendapatan yang hilang itu tidak sedikit, mencapai puluhan miliar rupiah setiap tahunnya. "Kondisi ini tentu saja sangat merugikan keuangan pemerintah di Riau," ungkap Kepala Samsat Dispenda Riau, H Said Auzir Aziz di Pekanbaru.
Dia menyebutkan kendaraan yang mati pajak it banyak ditemukan di daerah perkebunan. Hanya saja pihaknya kewalahan dalam melakukan pengawasan di lapangan karena pengoperasinya dilakukan secara sembunyi-sembunyi.
Dia menyebutkan kendaraan non-BM juga banyak ditemukan di Riau. Kendaraan non-BM boleh saja melewati jalan di wilayah Indonesia. Hanya saja bila kendaraan itu beroperasi dalam waktu lama dan menghasilkan keuntungan harus membayar pajak di daerah operasinya.
Dia menghimbau kepada para pemilik perusahaan itu untuk segera melakukan balik nama menjadi BM. Sedangkan kendaraan mati pajak segera membayarnya.(ad)
Kendaraan Non BM Masih Banyak Berkeliaran di Riau
Kiki
Senin, 01 Juni 2009 - 05:35:09 WIB
Pilihan Redaksi
IndexKepala BNPB Pimpin Rakor Penanganan Erupsi Gunung Ruang
Setelah Lebaran, PWI Pusat Kembali Gelar UKW Gratis se-Indonesia
Wow, Tiga Gubernur Riau Pada Masanya Hadir pada Buka Puasa Bersama PWI Riau
Pj Gubri SF Hariyanto Sambut Antusias Riau Tuan Rumah HPN 2025
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Umum
Semangat Juang di Ladang Minyak PHR, Merayakan Idulfitri dengan Dedikasi untuk Negeri
Sabtu, 06 April 2024 - 19:53:28 Wib Umum
Setelah Lebaran, PWI Pusat Kembali Gelar UKW Gratis se-Indonesia
Rabu, 03 April 2024 - 23:05:44 Wib Umum
Wow, Tiga Gubernur Riau Pada Masanya Hadir pada Buka Puasa Bersama PWI Riau
Selasa, 02 April 2024 - 23:03:12 Wib Umum