Kegiatan Ekspor Non Migas di Pelabuhan Dumai Tertinggi di Riau

PEKANBARU (RiauInfo) - Dari 10 pelabuhan yang sering digunakan sebagai kegiatan ekspor di Riau, khusus produk non Migas, tedata pelabuhan Dumai memiliki rating tertinggi dari sembilan pelabuhan lainnya. Sedang data perusahaan pengguna pelabuhan khususnya ekspor Non Migas di Riau tercatat sebanyak 54 perusahaan.

Dari 54 perusahaan ini, 20 diantaranya melakukan kegiatan ekspor di pelabuhan Dumai. Sedang 16 perusahaan melakukan kegiatan ekspor non migasnya di pelabuhan Pekanbaru. Pada rating ke tiga adalah pelabuhan Tembilahan dengan lima perusahaan ekspor yang menggunakannya. Selanjutnya, pelabuhan Perawang ada empat perusahaan eksportir Non Migas menggunakan pelabuhan di kabupaten Siak ini. Namun pada pelabuhan Kuala Enok (Inhil), Selat Panjang dan Pelabuhan Buatan (Siak), masing-masing hanya dua perusahaan Non Migas melakukan rutinitas ekspor. Pelabuhan Bagan Siapi-api, Bengkalis dan pelabuhan Tanjung Medan (Kab.Siak) masing-masing hanya digunakan oleh satu perusahaan saja. Dari 54 perusahaan Non Migas itu, juga terdata paling banyak perusahaan pengekspor CPO dan umumnya menggunakan pelabuhan Dumai. Sedang pelabuhan Pekanbaru dengan 16 Perusahaan Non Migas pemakainya, kebanyakan mengekspor produk Kayu Olahan. Sementara pelabuhan Tembilahan, digunakan oleh perusahaan yang beragam produk Non Migas, seperti Gula Merah, Labi-labi/Kura-Kura, dan minyak kelapa dalam kemasan. Data tersebut adalah data yang dirangkum oleh Disperindag Riau dari hasil Badan Pusat Statistik Provinsi Riau bagi perusahaan Non Migas yang melakukan rutinitas ekspornya di 10 pelabuhan daerah Riau. (Surya)
 

Berita Lainnya

Index