Jembatan Liong Kecamatan Bantan Dikerjakan Tahun Ini

BENGKALIS (RiauInfo) - Harapan masyarakat Kecamatan Bantan agar jembatan Sungai Liong direhab, akan menjadi kenyataan. Sebab pada tahun anggaran 2008 ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis menganggarkan dana sebesar Rp12 miliar untuk pembangunan jembatan yang terbuat dari kayu yang telah berusia puluhan tahun tersebut.

“Tahun ini jembatan Sungai Liong akan kita kerjakan. Untuk tahap pertama akan dikerjakan pada bagian kontruksi bawah. Kemudian untuk kontruksi badan jembatan dilanjutkan pada tahun anggaran 2009. Sesuai perencanaan, jembatan Sungai Liong dibuat dengan beton bukan kerangka,” jelas Bupati Bengkalis H Syamsurizal didampingi Kepala Dinas Kimpraswil PU, Khairussani, kepada wartawan belum lama ini, Dikatakan Syamsurizal, sejak awal Pemkab Bengkalis berupaya merehap jembatan Sungai Liong. Terbukti proyek jembatan ini dimasukan dalam tahun jamak anggaran (multiyears). Hanya saja karena persoalan teknis dan persyaratan, akibatnya proyek belum dikerjakan. Namun pada tahun ini sarana umum tersebut dikerjakan melalui anggaran proyek reguler (tidak lagi multiyears). Seperti diketahui, sejak beberapa tahun kondisi jembatan Sungai Liong sangat mengkhawatirkan. Papan penyangga dan lantai jembatan yang lapok, menyebabkan arus lalu lintas terganggu. Meskipun demikian upaya perbaikan hanya sebagai tambal sulam, ketika jalan berlubang hanya ditambal. Akibatnya usia tambalan belum berlangsung lama, badan jalan kembali berlubang. Selain jembatan Sungai Liong Kecamatan Bantan, imbuh Syamsurizal, Pemkab Bengkalis juga mengalokasikan angggaran pembangunan jembatan Selat Morong, Desa Pangkalan Nyirih kecamatan Rupat. Proyek sarana vital yang menghubungkan beberapa desa tersebut, pengerjaannya sempat terbengkalai. Begitu juga untuk Selat Akar Kecamatan Merbau. Sementara itu, ketika disinggung mengenai kontruksi tiang jembatan yang terbengkalai, apakah masih dimanfaatkan. Menanggapi hal itu, Khairusani, menyatakan, pihaknya telah melakukan kajian dan penelitian di lapangan. Hasilnya kontruksi tiang jembatan Selat Morong yang sempat ditinggalkan rekanan, masih dibisa dilanjutkan. Dikatakan Khairusani, pengerjaan jembatan di sejumlah kecamatan pada tahun ini, sebagai upaya Pemkab Bengkalis untuk membuka isolasi daerah.”Hal ini selaras dengan program pemerintah untuk merangkai pulau, sehingga jarak antara desa dan kecamatan dapat tempuh dengan mudah,” papar mantan Kadis Kimpraswil Kabupaten Siak ini seperti dikutip Kabag Humas Johansyah Syafri.(ad/rls)


Berita Lainnya

Index