"Jangan Samakan PSPS Dengan SP"

PEKANBARU (RiauInfo) - Terpuruknya salah satu tim kebanggaan masyarakat Riau yakni PSPS Pekanbaru ke posisi keempat klasemen sementara wilayah satu, membuat sebagian pendukungnya bertanya-tanya. Apakah gerangan yang terjadi sama PSPS. 

Untuk itu, sebaiknya Pelatih Kepala Tim Asykar Bertuah , Syafrianto Rusli harus dapat mengevaluasi tim dengan baik. Upaya ini berguna untuk mencari titik lemah dari tim agar bisa segera diperbaiki. "Ya kalau boleh saya katakan, Syafrianto cendrung mengintruksikan terhadap anak-anak untuk dapat main bertahan. Jadi, kedepannya jangan samakan PSPS dengan SP," Ujar Deswandi Pengamat Bola kepada RiauInfo di Sekretariat PSPS Jalan Ronggowarsito, Sabtu (26/5). Menurut Deswandi, kalau hal ini terus dilakukan Syafrianto Rusli alamat tak akan naik PSPS ke Divisi Utama musim depan. Didua laga tandang penutup putaran pertama ini, pola 4-4-2 yang dipakai PSPS saat ini belumlah tepat. "Coba kita lihat di setiap pertandingan, pola tersebut tidak berjalan dengan baik. Dimana seharusnya striker (Herman) harus ada yang membantunya didepan. Ini tidak, Herman dibiarkan bekerja sendirian," katanya. Hal-hal sekecil ini harus diperhatikan oleh pelatih. Pelatih harus bisa melihat secara jeli kelemahan timnya dan memperbaikinya. "Ya ini harus dilakukan, kalau ingin PSPS naik ke Divisi Utama musim depan," pungkasnya. (dowi)
 

Berita Lainnya

Index