Isjoni Usulkan Alternatif di APBD Perubahan

PEKANBARU (RiauInfo) - Senilai 4 miliar rupiah dana alokasi kesejahteraan dan tunjangan dosen di APBD Riau 2008 dinilai hilang secara misterius. Pasalnya, alokasi dana tersebut telah sah disetujui oleh DPRD Riau.

"Tunjangan tersebut kita ajukan atas nama Asosiasi Dosen Indonesia (ADI) dan telah dianggarkan di APBD 2008 hingga ketok palu di DPRD Riau. Mengapa bisa hilang?,"ujar Drs. Nasharuddin Yusuf, MA selaku sekretaris Umum ADI Riau dengan nada heran, kepada waratwan, Senin (14/01) di Pekanbaru. Menurut Nasharuddin, sebelumnya dana seperti itu memang belum pernah dianggarkan oleh pemprov. Namun tunjangan kesejahteraan dalam bentuk lain diajukan oleh rektor masing-masing kampus dan tidak pernah berhasil. Saat ini, dengan adanya ADI, tunjangan kesejahteraan dosen akhirnya disetujui oleh DPRD Riau. Ironinya item alokasi dana tersebut hilang begitu saja di DIPA Dinas Pendidikan Riau. "Saat ini jumlah dosen yang terdaftar di ADI Riau sekitar 4.000 dosen. Dan dana yang kita ajukan hanya seniali 4 miliar rupiah pada APBD Riau 2008. Dengan kata lain, setiap dosen akan menerima tunjangan tersebut seniali 1 juta rupiah setahunnya,"terang Nasharuddin. Sementara itu, di tempat terpisah, Ketua Umum ADI Riau, Drs Isjoni MSi, mengatakan, salah satu alternatif merealisasikan dana tersebut oleh pemprov Riau adalah mengajukan anggaran serupa di APBD Perubahan Riau 2008 mendatang. "Hal ini juga sebagai pengganti THR bagi dosen yang bisa diatur pembagiannya dekat-dekat lebaran,"harap Isjoni.(Surya)


Berita Lainnya

Index