Iran Ikuti Kejuaraan Sepaktakraw Di Bengkalis

BENGKALIS (RiauInfo) – Menjelang dilaksanakannya The 1st South East Asian Sepaktakraw Championship (Kejuaraan Sepaktakraw) se Asia Tenggara (Asean) dan sejumlah negara Asia lainnya, jumlah negara yang bakal mengikuti kejuaraan yang akan dilaksanakan di Kota Bengkalis pada 23-28 Juni mendatang tersebut, terus bertambah. 

Di luar negara-negara Asean, selain China, Jepang, Korea Selatan dan Sri Langka, masih ada satu lagi negara yang bakal meramaikan kejuaraan tersebut, yaitu Iran. Kepastian akan ikutnya Iran dalam kejuaraan yang akan dibuka Menpora Adyaksa Dault itu, diterima panitia pelaksana beberapa hari lalu. Ditemui di Kantor Bupati Bengkalis, Senin (4/6), wakil ketua pelaksana kejuaraan yang juga Ketua Pengkab Persatuan Sepak Takraw Indonesia (Pengkab PSTI) Bengkalis, H Azwar, membenarkan keikutsertaan negara Iran itu. “Benar. Iran memang sudah memberikan konfirmasi kepada panitia tentang kepastian keikutsertaan mereka dalam kejuaraan ini. Kontingen Iran berkekuatan sekitar 10 orang. Mereka hanya akan tampil untuk nomor takraw indoor putra. Sedangkan nomor beach takraw (takraw pantai), Iran tidak mengirimkan atlit. Begitu juga untuk putri, mereka tidak ikut”, jelas Azwar. Kemudian, Azwar juga menjelaskan, dari 10 negara Asean, berkemungkinan besar Myanmar tidak jadi mengirimkan kontingen. “Namun hingga setakat ini panitia memang belum mendapat informasi pasti tentang hal itu. Sedangkan negara Asean lainnya insya Allah sudah menyatakan kesediaannya. Kecuali Laos dan Kamboja yang masih menunggu konfirmasi lebih lanjut”, terang Azwar. Selanjutnya, kata Azwar, guna mengecek persiapan kejuaraan tersebut, pada Kamis (14/6) mendatang, Presiden Asian Sepak Takraw Federation (ASTAF) atau Presiden Sepak Takraw Asia, Abdul Halim Bin Kader, akan datang ke Bengkalis. Lebih rinci Azwar menjelaskan, di luar tamu Very Important Person (VIP) kontingen negara Brunei Darusalam sebanyak 15 orang. Sedangkan Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam masing-masing 40, 37, 22, 23 dan 9 orang. “Sedangkan Sri Langka, China, Jepang, Korea Selatan dan Irang, masing-masing 8, 35, 34, 9 dan 10 orang. Sementara Indonesia A dan B masing-masing berkekuatan 39 dan 31 orang. Sesuai rencana, paling lambat tanggal 22 Juni mendatang, masing-masing kontingen sudah sampai di Bengkalis”, kata Azwar seraya menambahkan kedatangan para kontingen tersebut ke Bengkalis melalui tiga entry point. Yaitu Batam, Malaka dan Pekanbaru.


Berita Lainnya

Index