IPR6 TINGKATKAN SOLIDARITAS Peringati Sumpah Pemuda lewat Open Tournament Volly

KAMPAR (RiauInfo) - Memperingati hari sumpah pemuda yang jatuh pada 28 Oktober mendatang, Ikatan Pemuda RW 06 (IPR 6) Kandis Baru, Desa Karya Indah, kec. Tapung Kampar mengadakan Open Tournament Volly Ball Putra dan Putri. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh kepala Desa (Kades) Karya Indah, Da’im Tarip, Kamis (20/10) di lapangan Volly RW 06. Jika 28 oktober 1928 silam pemuda-pemudi bersumpah untuk bersatu demi membela bangsa Indonesia dan meraih kemerdekaan, maka di era kemerdekaan ini pemuda-pemudi bisa mewujudkan semangat juang tersebut lewat semangat sportifitas dalam bertanding. Hal ini tentu dapat menjalin hubungan solid antar pemuda untuk memajukan daerahnya. Da’im Tarip, selaku Kades pun mengungkapkan pujiannya atas inisiatif IPR6 yang menggelar turnamen terbuka ini. “Walau pun mereka ikatan pemuda di lingkungan RW, namun mereka mampu menggelar turnamen terbuka. Ini juga merupakan cikal bakal untuk pencarian ‘bibit’ unggul yang nantinya bisa mewakili desa di tingkat kecamatan bahkan kabupaten,” ungkapnya. Bahkan, sambungnya, tidak hanya Volly saja. Kedepannya kita bisa mengadakan kegiatan serupa dengan olah raga yang berbeda. “Asal kegiatannya positif dan pemuda-pemudi mau bahu membahu bersama untuk kemajuan desa, pasti kita dukung,” ujar pria paruh baya ini lagi. Open tournament ini dimeriahkan oleh 20 club putra dan putri yang bertanding. Club inipun datang dari berbagai daerah, diantaranya Pekanbaru, desa Mataram, Sriwijaya, Majapahit, Pulau Tinggi, Indrapura, Kampar, Rumbio, SIBUAK, Tambusai, Padjajaran, Sei. Galuh, Universitas Islam Negeri (UIN) dan Universitas Riau (UR). Romi Putra, ketua IPR6 menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu program dari pemuda RW 06 Kandis Baru. Menurutnya, Desa Karya Indah ini merupakan desa yang berbatasan langsung dengan Kotamadya (Pekanbaru,red), sehinggga harus ada terobosan baru untuk lebih aktif dari Desa lainnya. Dengan harapan, desa Karya Indah bisa menjadi desa percontohan, terutama pemuda dan pemudinya yang aktif dalam berkegiatan. Kemudian, lanjutnya, turnamen juga merupakan wadah bagi pemuda-pemudi khususnya pecinta Volly untuk menyalurkan bakatnya. Sehingga latihan rutin yang mereka lakukan dapat bermanfaat untuk menjajal kemampuan agar bisa bersaing dengan club lainnya meski hanya berlatihdi lapangan seadanya. Selain itu, event ini dapat meningkatkan kekompakan pemuda-pemudi RW 06 khususnya dalam memajukan olahraga Volly. Hal senada juga diungkapkan oleh ketua pelaksana, M ALI HM, SPdi. “Selain meningkatkan ke kompakan kegiatan ini juga mampu meningkatkan pribadi yang sehat, ibarat pepatah Mes sana In Corpore sano di dalam jiwa yang sehat terdapat tubuh yang kuat. Maka dengan olahraga kita bisa mewujudkannya, salah satunya olahraga Volly ini,” terang Ali. Sementara, Marjohan, RW 06 Kandis Baru mengaku bangga dengan kreatifitas pemuda-pemudi di lingkungannya ini. “Mereka punya inisiatif yang positif yang harus didukung untuk kemajuan bersama. Karena para pemuda ini merupakan generasi penerus yang akan meneruskan perjuangan para pemuda-pemudi yang telah bersumpah untuk persatuan bangsa untuk kemerdekaan bangsa,” akunya. Ia pun berharap bahwa kegiatan ini jangan hanya dijadikan peringatan semata tapi juga harus dimaknai oleh pemuda-pemudi masa kini sebagaimana sumpah pemuda yang terjadi tahun 1928 silam; dan mengisinya dengan semangat pembangunan moral dan kreatifitas. Setelah dibuka secara resmi oleh Kepala Desa, acara ini pun langsung mempertandingkan club tuan rumah dan Club Srikandi dari Desa Mataram. Sayangnya, club CB IPR6 ini belum bisa memperoleh kemenangan dalam pertandingan ini. Namun, Club putra IPR6 dengan mulus melaju ke babak selanjutnya lantaran tim petarung batal hadir. “Alhamdulillah Club Putra bisa lolos ke babak berikutnya. Untuk putri kita masih punya club Inti, namanya juga pertandingan tentu ada kalah menang,” ujar Marjohan yang juga merupakan manajer club Putri IPR6 ini mengakhiri.(rls)

Berita Lainnya

Index