'Intansi Terkait Setengah-setengah Lakukan Tugas'

PEKANBARU (RiauInfo) - Memasuki malam ke 20 bulan puasa Ramadhan ini, suara pekikan petasan tak henti-hentinya terdengar bak sedang perang. Berbagai himbauan untuk menghentikan kegiatan yang dinilai mereasahkan ini terus disuarakan. Tetapi sepertinya suara keras dari petasan ini telah menjadi kebiasaan yang terus berulang setaip tahunnya. 

Menurut Anggota DPRD Kota Pekanbaru Muhammad Sabarudi jika hanya sekadar himbauan atau sejenisnya untuk menghentikan pelarangan memainkan petasan tidak akan pernah efektif. Karena yang dibutuhkan adalah action. Saat ini kata Sabarudi, para penjual petasan sudah tidak takut lagi menyembunyikan barang jualan petasannya, seperti di pinggir-pinggir jalan. Padahal lokasi ini adalah yang paling amat ketara dari pemantauan petugas. Kenapa tetap dibiarkan. Jawabnya instansi terkait masih setengah-setangah melakukan tugasnya. Diakui Sabarudi, ada beberapa rajia yang dilakukan petugas dan menyita berbagai jenis petasan, tetap hanya sebagaian kecil. Sehingga usaha untuk memberikan efek jera kurang dirasakan. Sehingga masyarakat tidak takut menggelar dagangan petasan ini meski di pinggir jalan. Karena itu ujar Sabar, intansi terkait harus tegas dan jangan setengah-stengah dalam melakukan tindakan. Sehingga ke depan, suara petasan itu bisa makin ditekan, hingga tidak beredar lagi, ungkapnya di Balai Payung Sekaki. (muchtiar)

Berita Lainnya

Index