JAKARTA (RiauInfo) – Setelah resmi menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Tahun 2012 dan Islamic Solidarty Games (ISG) III Tahun 2013, kini Riau kembali ditawari menjadi tuan rumah Piala Asia U-22 yang juga akan digelar 2013 mendatang.
“Riau ingin ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Asia U-22. Kita siap saja,” sebut Gubernur Riau HM Rusli Zainal saat menyampaikan pidato pada HUT Tabloid Bola ke-28 di Gedung FX Senayan, Jakarta, Sabtu (3/3).
Sekedar informasi, Piala Asia U-22 2013 diikuti 41 negara. Peserta terbagi dalam dua zona, yakni zona barat dan zona timur. Sebanyak 23 negara ada di zona barat dan sisanya di zona timur. Total ada tujuh grup dengan masing-masing grup berisi lima atau enam negara.
Hasil drawing 13 Februari 2012 lalu menempatkan Indonesia di Grup E, grup terpanas, bersama Australia, Jepang, Singapura, Makau, dan Timor Leste. Indonesia akan mengawali laga perdana di ajang ini pada 23 Juni 2012 mendatang melawan Australia.
Jika AFC menerima Indonesia menjadi tuan rumah, Indonesia tak perlu menjalani laga kualifikasi. Sebab tuan rumah otomatis lolos ke putaran final. Hal ini sangat menguntungkan karena Indonesia berada di grup neraka bersama Australia dan Jepang.
Pada HUT Tabloid Bola tersebut, hadir antara lain Menpora Andi Alfian Mallarangeng, Agum Gumelar, Gubernur Sumsel Alex Nurdin, beberapa pengurus KONI Pusat dan KOI serta sejumlah atlit olahraga nasional.
Saat itu, Gubernur Rusli juga diberikan kepercayaan menyerahkan penghargaan Atlit Putra Terbaik Nasional Tahun 2011 versi Tabloid Bola kepada perenang I Gede Siman Sudartawa yang juga atlit dari Riau.
Diungkapkan Rusli, Ketua Umum KONI Pusat sudah menyampaikan soal penunjukan Riau sebagai tuan rumah itu kepada dirinya. “Ketua Umum KONI nawarin ke kita. Ya saya kira kita siap saja kalau lingkupnya masih asia,” kata Rusli saat ditanya pers usai acara.
Selain itu, Rusli juga sempat memaparkan kesiapan Riau sebagai tuan rumah PON dan ISG. Sejauh ini, sebutnya, persiapan venues secara keseluruhan sudah di atas 90 persen. “Main stadium insya Allah bulan depan sudah selesai,” sebutnya.
Rusli kembali menegaskan soal kemungkinan penambahan cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingkan di PON Riau yang sebelumnya 39 cabor akan ditambah dua cabor lagi, yakni hoki dan drum band. “Perkembangan terbaru, kita akan tambah dua cabor lagi,” katanya. Sekedar diketahui, beberapa provinsi sebenarnya menolak adanya penambahan cabor, seperti Provinsi DKI Jakarta. Namun, tegas Rusli, pihaknya menyerahkan sepenuhnya masalah ini kepada KONI dan Pemerintah. (rls)
Foto Lainnya:
