Hujan Bebaskan Sumatera Dari Karhutla

PEKANBARU (RiauInfo) - Tingginya curah hujan telah menekan jumlah titik api akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah pulau Sumatera, termasuk di provinsi Riau Rabu (27/08) ini. Menurut BMG, gangguan cuaca di wilayah negara tetangga mempengaruhi cuaca di Indonesia, khususnya wilayah pulau Sumatera hari ini. 

Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) Stasiun Pekanbaru melaporkan, pencitraan satelit menunjukkan gangguan cuaca tersebut berada di wilayah negara Philipina. Dimana gangguan thropis menimbulkan konvergensi yang mempercepat tumbuhnya awan di wilayah pulau Sumatera. Sehingga peluang hujanpun relatif tinggi untuk turun di berbagai wilayah Pulau Sumatera. Di provinsi Riau sendiri, BMG mendapatkan peluang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang, rawan terjadi di wilayah Riau pada rentang waktu sore, malam, dini hari hingga pagi nanti. Blucer Dolog Saribu yang menjabat kepala BMG Pekanbaru, sebagai anggaota Pusdal Karhutla Riau, melalui staf analisa Warih mengatakan, Satelit NOAA 18 tidak menangkap satu titik apipun menyala di wilayah pulau Sumatera har ini. Keadaan tersebut disebabkan oleh peluang hujan yang relatif merata melanda sejumlah provinsi di wilayah Sumatera, termasuk provinsi Riau hari ini.(Surya)
 

Berita Lainnya

Index