PEKANBARU (RiauInfo) - Dari data Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, sejak Januari lalu hingga minggu ke 44 ditahun 2008 ini tercatat sudah 243 orang terserang Demam Berdarah (DBD). Jumlah korban ini berdasarkan laporan dari masing-masing Puskesmas diberbagai kecamatan Pekanbaru. Berikut keterangan dari kasi TTBB, Hamdan SKM saat heering bersama Komisi III DPRD Kota Pekanbaru.
Kecamatan Sukajadi 26 orang, Senapelan 12 orang, Pekanbaru Kota 5 orang, Rumbai Pesisir 19 orang, Rumbai 9 orang, Limapuluh 21 orang, Sail 14, Bukit Raya 28 Marpoyan Damai 36, Tenayan Raya 13, Tampan 28, Payung Sekaki 32. Total keseluruhan korban penderita DBD Pekanbaru 2008 sebanyak 243 orang.
Angka ini deperkirakan akan meningkat lagi, mengingat menjelang akhir tahun 2008 ini, masih ada menyisakan 7 minggu lagi.
Menurut Hamdani, pihaknya Diskes berusaha menekan anggka ini dengan cara memberi himbauan kepada masyarakat agar tetap memperhatikan 3M, yakni menguras, membersihkan dan mengubur.
Selain itu, juga berusaha memberikan pengasapan atau foging di beberapa tempat di berbagai daerah yang dicurigai sarang nyamuk. Meski demikian, Hamdani menyebutkan langkah ini dinilainya tidak terlalu baik untuk diterapkan, karena foging hanya bersifat memutuskan mata rantai. Tetapi apabila hujan kembali mengenangi, ditambah dengan kondisi daerahnya yang basah, maka perkembangan nyamuk akan sulit diatasi.
Masih kata Hamdani, jumlah di atas terbilang menurun jika dibandingkan dua tahun-tahun sebelumnya. Pada tahun 2007 terdapat 322 korban DBD, tahun 2006 ada 247 korban, tahun 2006 839 korban, terangnya Senin (3/11) di Balai Payung Sekaki. (muchtiar)
