HEADLINE BERITA KORAN TERBITAN PEKANBARU Silpa Capai Rp800 Miliar, Pemprov Tak Cakap Gunakan Dana

PEKANBARU (RiauInfo) - Pemprov Riau tidak capak dalam membelanjakan APBD yang ada, sehingga menyisakan anggaran yang disebut Silpa. Sulpa Riau tahun 2009 ini saja sebesar Rp800 miliar. Makanya wajar saja Silpa tersebut mnejadi faktor tidak cairnya Dana Bagi Hasil (DBH).
Berita ini menjadi headline Riau Mandiri edisi Sabtu (7/11) berjudul "Pemprov Tak Cakap Gunakan Dana". Pernyataan itu disampaikan anggota DPD asal Riau, Instiawati Ayus dalam diskusi yang digelar Forum Komunikasi Legislator Pusat, di Kantor Redaksi Harian Riau Mandiri. Penderita HIV/AIDS di Riau terus meningkat. Kalangan yang terjangkat virus mematikan juga kian beragam, selain sembilan PNS di Riau, juga terdapat 86 pengusaha/wiraswasta. Berita ini menjadi headline Pekanbaru Pos berjudul "86 Pengusaha Riau Positif HIV/AIDS". Thamrin Simaremare (29) nyaris saja tewas akibat ditembaki perampok yang akan merampoknya. ntung saja toko sawait yang tinggal di Dusun Jayantri, Kepenghuluan Kota Parit, Kecamatan Simpangkanan, Rohil itu selamat. Berita ini menjadi headline Pekanbaru MX berjudul "Toke Sawit Ditembak Rampok". Headline Riau Pos hari in i tentang penyidik Mabes Polri yang mendatangi KPK berupaya mendapatkan bukti-bukti tambahan untuk dugaan kasus pidana yang melibatkan Chandra M Hamzah dan Bibit Samad Rianto, dua pimpinan KPK. Berita itu berjudul "Polisi Geledah KPK". Selama tiga jam mengorek keterangan Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji, anggota Tim Independen Verifikasi Fakta atau Tim 8 Anies Baswedan mulai menemukan kuatnya kejanggalan dalam penangkapan Bibit dan Chanda. Berita ini menjadi headline Tribun Pekanbaru berjudul "Tim 8 Pening Dengar Susno". Sementara itu headline Metro Riau hari ini tentang nama Mantan Menhut MS Jaban terlibat suap Rp17,6 miliar nyaring di forum rapat kerja Komisi III DPR dengan Kapolri. Kaban sendiri membantah telah menerima uang haram miliar rupiah itu. Berita berjudul "Kaban Bantah Terima 17,6 M".(ad)

Berita Lainnya

Index