HEADLINE BERITA KORAN TERBITAN PEKANBARU Golkar Biarkan Kadernya Berbuat Tak Terpuji

PEKANBARU (RiauInfo) - Pimpinan Partai Golkar, baik di tingkat kota Pekanbaru maupun Kota Pekanbaru, jangan tidur dan membiarkan partai ini dilecehkan oleh kader-kadernya sendiri. Padahal, partai ini dibangun atas komitmen bersama, menegakkan moralitas bangsa.
Hal ini menjadi headline Pekanbaru Pos edisi Senin (23/8) berjudul "Golkar Jangan Tidur!". Harian ini menyebutkan Wakil Ketua PWI Herianto SE mendesak pimpinan DPD Partai Golkar untuk memberikan sanksi terhadap Yose Saputra, anggota DPRD Kota Pekanbaru yang telah bertindak amoral. Berita yang sama juga jadi headline Riau Pesisir berjudul "Pecat Yose". Dalam beritanya, Ketua PWI Riau H Deni Kurnia minta Ketua Partai Golkar Riau segera memecat Yose yang memperlihatkan pantatnya kepada wartawati di gedung dewan beberapa waktu lalu. Seorang wanita berinisial Melati (22) yang berstatus mahasiswi di Pekanbaru melapor ke polisi karena telah dijadikan budak seks AG (43) warga Jalan Abai Siat Jorong, Sumbar. Berita ini menjadi headline Pekanbaru MX berjudul "Mahasiswi Jadi Budak Seks". Rapat membahas kenaikan harga elpii 3 kg masih belm juga dituntaskan Kantor Mesra dan Kantor Wapres. Namun Presiden SBY telah memastikan akan menaikkan harga gas elpiji bersubsidi tersebut. Berita ini menjadi headline Riau Pos berjudul "Harga Eliji Subsidi Naik". Presiden SBY dianggap pro terhadap korupsi. Ini karena kebaijakannya memberikan grasi dan remisi terhadap paea korupsi. Pemberian grasi dan remisi kepada koruptor itu dinilai melukai hati rakyat. Berita ini menjadi headline Metro Riau berjudul "SBY Dianggap Pro Korupsi". Sekitar 50 tokoh membacakan Petisi Keprihatinan untuk Presiden SBY di halaman Gedung Mahkamah Konstitusi (MK). Mereka mewakili 540 pendukung petisi untuk mendesak SBY melakukan reformasi di tubuh Polri. Berita ini jadi headline Riau Mandiri berkjudul "540 Orang Ajukan Petisi ke SBY".(ad)

Berita Lainnya

Index