Harga Gas Elpiji di Pekanbaru Mencapai Rp110.000 Per Tabung

PEKANBARU (RiauInfo) - Menghilangnya gas elpiji di Pekanbaru dimanfaatkan beberapa pedagang pengecer yang masih memiliki komoditi itu dengan cara menjualnya dengan harga selangit. Bahkan ada pedagang menjualnya dengan harga Rp 110.000 per tabung untuk ukuran 12 kg. 

Seperti yang dilakukan seorang pedagang eceran gas elpiji di Jalan Sumbersari, Kelurahan Tanjung Rhu, Kecamatan Limapuluh. Dia mematok harga gas elpijinya dengan harga Rp110.000 per tabung. "Hari ini saya menjualnya Rp110.000 pertabung, karena persediaan gas sekarang langka," ujar Ny Ina, salah seorang pedagang kepada RiauInfo, Rabu (10/9).Dia mengatakan berapa mematok harga setinggi itu karena yakin orang pasti akan membelinya. Sebab di banyak tempat sekarang ini gas elpiji kosong. "Jadi berapapun harga jualnya, pasti orang mau membelinya. Karena barang ini sangat dibutuhkan," ungkap dia lagi. Untung saja tidak hanya Ny Ina yang memiliki stok elpiji. Sebuah toko di Jalan Hangtuah, persisnya dekat Jalan Angkatan 45, masih memiliki stok elpiji. Harganya lumayan lebih murah, kendati masih jauh diatas HET, yakni Rp 90.000 per tabung. Andi, pegawai di toko itu mengatakan gas elpiji masih tersedia di tempatnya meski dalam jumlah terbatas. Saat RiauInfo Rabu (10/9) siang tadi mendatangi toko itu, masih terdapat sebanyak 5 tabung elpiji yang siap dipasarkan kepada masyarakat. "Kami memang berusaha mendapatkan gas elpiji agar stok jangan sampai putus. Kalau sempat putus pelanggan kami pasti akan kecewa," katanya lagi. Dia mengaku walau harga jualnya mencapai Rp90.000 per tabung, tapi belum ada pelanggannya mengeluh dengan harga itu.(Ad)
 

Berita Lainnya

Index