Harga Beras Naik, Daya Beli Warga Masih Stabil

PEKANBARU (RiauInfo) - Kenaikkan harga beras di pasaran masih relatif stabil. Karena kenaikkan yang hanya bersifat sementara ini sama sekali tidak mempengaruhi warga, khususnya di daerah Pekanbaru untuk tetap membeli beras.

Ibu Nana misalnya ia mengakui memang dalam satu bulan ini telah terjadi kenaikkan, namun kenaikkan itu tidak begitu jauh dari harga sebelumnya, yakni berkisar 200 sampai 300 rupiah. "Satu bulan ini memang terjadi kenaikkan, namun itu kan tidak begitu jauh dari harga sebelumnya, yakni berkisar 200 sampai 300 rupiah" kata ibu muda yang sehari berjualan makanan di jalan Tiung Sukajadi Pekanbaru. Hal senada juga dikatakan Robi (29) pedagang beras Toko Maju Bersama di jalan KH Ahmad Dahlan. Menurutnya kenaikkan ini masih relative stabil. Bahkan menurutnya, sampai saat ini belum ada pelanggan yang mengeluhkan hingga beralih ke beras yang lebih murah. "Sampai saat ini belum ada masalah yang berarti, seperti keluhan konsumen hingga beralih keberas bulog. Karena kenaikkan ini kan hanya bergeser sedikit dari harga sebelumnya," ungkapnya. Data dari Disperindag sendiri pun menggambarkan demikian, beras Mundam (MDAS) terendah berkisar 6.800 sedang tertinggi 7000 rupiah, Belida (Palembang) terendah 6.300 sedang tertinggi 6.400, Bulog terendah 5.800 tertinggi 6000 rupiah. Diakuinya, beras yang laris di pasaran saat ini adalah jenis Mundam (MDAS). Karena beras ini kwalitasnya sangat bagus. Sedangkan untuk bulog kurang. Bahkan sampai tiga bulan terakhir ini sudah tidak menjualnya lagi karena jarang ada yang membeli. Ketika ditanya tentang dampak dari fenomena alam yang terjadi saat ini seperti tingginya curah hujan di beberapa wilayah sumatera termasuk Sumbar sebagai pemasok sebagian besar beras yang ada di Riau khususnya Kota Pekanbaru serta bencana lainnya seperti longgsor yang akan menghambat distribusi, ia tidak menampikkan akan hal itu. Tetapi sampai saat ini belum masalah yang berarti. Menurutnya ini semua karena masih tersedianya, stok beras Riau khususnya daerah Pekanbaru. "Sampai saat ini belum ada masalah. Karena sampai saat ini stok beras Riau khususnya daerah Pekanbaru masih tersedia". ungkapnya.(muchtiar)

Berita Lainnya

Index