PEKANBARU (RiauInfo) - Sejumlah warga kota Pekanbaru mulai merasa kenaikan harga sejumlah barang kebutuhan harian di pasaran, pasca rumor kenaikan gaji PNS. Kebanyakan harganya naik sekitar seribu rupiah atau lebih mahal dari harga sebelumnya.
"Hampir semua harga barang mulai naik di pasar. Seperti beras, tepung naik seribu dari harga sebelumnya. Bahkan tiap hari dalam tiga hari terakhir kenaikan beberapa barang pabrikan seperti mie instan, sarden dan kecap juga naik,"terang Sri, seorang IRT.
Menanggapi hal ini, Dinas Perindustrian dan Perdagangan provinsi Riau menjawab, kenaikan harga barang menurut ketentuan Deperindag boleh dikata bila telah nyata kenaiakn tersebut sejak satu pekan hingga 15 hari.
"Jika menurut ketentuan Deperindag, harga baru bisa dikatakan naik jika satu pekan hingga 15 hari dalam harga yang tetap atau kian meningkat selama masa itu," terang Henri Rustam dari Disperindag Riau kepada RiauInfo, Rabu (21/11) di Pekanbaru.
Henri menegaskan, sejak kabar kenaikan mulai tercium oleh Diserindag, pihaknya telah melakukan penelusuran harga ke sejumlah pasar yang ada di Pekanbaru. "Pagi ini hingga jam 11 nanti kita telah turunkan tim ke pasar guna menilai kenaikan yang dialami barang di ppasar," ujar Henri.
Kecenderungan naiknya harga barang ini disinyalir akibat adanya rumor dari pemerintah yang akan menaikkan atau menambah penghasilan Pegawai Negeri Sipil (PNS). "Biasanya kenaikan gaji PNS juga diikuti naiknya harga barang, itu memang sering terjadi. Tapi saat ini pemberitaan di media mesti diteliti ke dalamnya. Karena isi berita tersebut hanya menyatakan kemungkinan naik bagi gaji PNS bisa mencapai 300%," tambah Giat Panjaitan dari Disperindag Riau.(Surya)
