GUBRI TERIMA DUBES YAMAN Yaman Investasi di Riau

JAKARTA (RiauInfo) - Gubernur Riau HM Rusli Zainal selalu membentangkan karpet merah untuk para investor. Oleh karena itu pula, pada Rabu (26/9) bertempat di Hotel Mulia, Jakarta, Gubri menerima Duta Besar (Dubes) Yaman untuk Indonesia HE Mr. Ali Mohammed Al Soswa dan investor asal Yaman Mr Salah Hayel Saeed. "Mereka mau datang ke Riau dalam waktu dekat ini. Insya Allah minggu depan. Mereka mau membangun pabrik yang kedua di Riau, tepatnya di Dumai," ujar Gubri usai melakukan pertemuan. Dijelaskan Gubri, para investor asal Timur Tengah kini banyak yang tertarik menanamkan modalnya di Riau. "Sebelumnya Yaman sudah membangun satu pabrik (downstream/industri hilir, red) kelapa sawit di Dumai. Sekarang mereka mau membangun pabrik yang kedua," sebut Gubri. Menurut Gubri, sejak Riau dikenal sebagai daerah yang memiliki jutaan hektar kebun kelapa sawit, para investor dari berbagai belahan dunia mulai melirik Riau. Sebab, bila Riau hanya menjual kelapa sawit secara gelondongan, maka nilai ekonomisnya tidak seberapa. "Tapi kalau kita mampu membangun industri hilirnya. Dari sawit kita jadikan sabun, obat-obatan dan lainnya, nilai ekonomisnya (value added) menjadi lebih tinggi dan tentu saja sangat menguntungkan masyarakat Riau," terang Rusli. Tersebab potensi Riau di bidang kelapa sawit sangat besar, maka kini para investor yang telah dan ingin menanamkan modalnya di Bumi Lancang Kuning berharap agar faktor keamanan di Riau dapat terjaga secara kondusif. Begitu juga dengan hukum, dan apalagi infrastruktur. Semua investor pasti berharap infrastruktur Riau lebih baik. "Ini pasti menjadi harapan kita semua. Makanya, kita terus menggesa pembangunan infrastruktur agar investor tertarik menanamkan uangnya," tegas Rusli lagi. Sekali lagi Gubri menekankan pentingnya investor bagi kemajuan ekonomi suatu daerah. Tidak ada daerah yang maju tanpa kehadiran investor. "Investor itu datang membawa uang dan membuka lapangan kerja baru. Dengan begitu, ekonomi daerah akan bertumbuh dan berkembang," katanya. Rencananya, tidak hanya dubes Yaman yang akan berkunjung ke Riau. Paling tidak ada 7 dubes dari negara-negara Timur Tengah yang dalam waktu dekat ingin berkunjung ke Riau untuk melihat secara langsung peluang investasi di Bumi Lancang Kuning. (rls)

Berita Lainnya

Index