Gubernur Minta Laporan Masyarakat Jika PNS Berpolitik

PEKANBARU (RiauInfo) - Gubernur Riau Wan Abubakar kembali menasehatkan kepada PNS di lingkungan pemprov Riau agar tidak terlibat dalam politik praktis, khususnya di Pilgub 2008 ini. Gubernur meminta semua kalangan melaporkan indikasi yang melibatkan PNS terlibat politik tersebut. 

"PNS itu harus bersifat netral. Tidak memihak kepada suatu kepentingan seseorang atau golongan serta pejabat tertentu. Sebagai gubernur Riau, saya meminta PNS di lingkungan pemerintah Riau bekerja secara profesional dan hanya berpihak kepada kepentingan bangsa dan negara,"ujar Wan dalam sambutannya saat menyerahkan penghargaan Satya Lencana Karya Satya kepada PNS provinsi Riau, Jumat (15/08) di gedung Daerah, Pekanbaru. Menurut Wan, PNS hanya bertugas untuk melayani masyarakat demi kesejahteraan bangsa dan negara, bukan untuk kepentingan seseorang atau golongan. Menjawab apakah ada indikasi dari PNS pemprov Riau memobilisasi pasangan calon Gubenur Riau dalam Pilkada 2008 ini, Wan menegaskan himbauannya itu bersifat peringatan sebelum terlambat. "Upaya untuk mencegah atau mengawasi indikasi PNS terlibat memobilisasi kepentingan Politik itu harus didukung oleh masyarakat, termasuk Pers sendiri harus melaporkan. Sangsi bagi yang terlibat akan diberi tegaran,"jawab Wan kepada wartawan. Wan sendiri mengaku belum ada menerima laporan dari pihak manapun terkait dengan para Pegawai negeri Sipil (PNS) di lingkungan pemerintah provinsi Riau yang terlibat politik praktis, khusunya dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Riau 2008 ini.(Surya)

Berita Lainnya

Index