Generasi Baru Pemimpin Lingkungan Siap Beraksi

JAKARTA (RiauInfo) - Rabu (28/7) ini Greenpeace menggelar wisuda bagi sembilan siswa yang telah menyelesaikan program Greenpeace University. Ini adalah program tahun kedua yang berturut-turut diselenggarakan Greenpeace dengan tujuan mengidentifikasi dan menyiapkan pemimpin lingkungan masa depan guna menghadapi tantangan-tantangan yang akan datang.
Lulusan tahun 2010 yang ikut serta selama enam minggu program Greenpeace University (GPU) berasal dari penjuru Indonesia termasuk satu pelajar dari Malaysia. “Menyadari begitu serius dan besarnya skala krisis yang dihadapi dunia hari ini, kebutuhan akan pemimpin lingkungan yang berkomitmen dan memiliki keterampilan sangatlah penting. Kami menginisiasi GPU pada tahun 2009 dalam rangka misi untuk mengembangkan generasi baru aktifis dan pemimpin lingkungan di Asia Tenggara, dimana kita menyaksikan kerusakan ekologi yang begitu masif akibat pembangunan ekonomi jangka pendek. Kami berharap lulusan GPU dapat memainkan peran katalisator dalam peralihan komunitas dan masyarakat mereka. Mereka memberikan kita semua harapan masa depan yang lebih baik,” kata Von Hernandez, Direktur Eksekutif Greenpeace Asia Tenggara. Program GPU menerjunkan siswa secara langsung ke dalam Greenpeace dan advokasi lingkungan, yang mencakup antara lain kampanye, riset, komunikasi, penggalangan dana, maupun aksi langsung tanpa kekerasan yang merupakan inti gerakan Greenpeace. Program dirancang sedemikian rupa, menggabungkan teori dan praktik, serta kombinasi berbagai narasumber internal maupun dari luar Greenpeace, belajar dari pengalaman langsung melalui berbagai workshop serta penempatan kerja secara nyata dimana pelajar akan menjadi aktivis-magang di dalam kampanye Greenpeace yang sebenarnya. Pelajar juga diminta untuk mengembangkan dan berpartisipasi dalam pekerjaan yang akan membantu pengembangan kampanye lingkungan di Asia Tenggara. “Go, Go Green. Itulah slogan yang telah menginspirasi saya melalui Greenpeace University sejak enam minggu terakhir. Saya belajar banyak materi-materi yang dibutuhkan untuk kampanye lingkungan. Mulai dari riset, kampanye dan aksi langsung. Sebagai pelajar, saya ingin menjadi pemimpin dalam isu lingkungan untuk masa depan dan itu dimulai dari pelatihan aksi yang mengagumkan dari LSM internasional seperti Greenpeace. Memiliki pengalaman yang bagus dan melakukan sesuatu untuk dunia. Bertemu banyak orang yang menarik, yang datang dari latar belakang budaya berbeda tetapi punya satu tujuan. Melindungi iklim dan bumi dan menjadikannya tempat yang lebih baik bagi kehidupan manusia,” kata Novi Lesmana, seorang lulusan GPU dari Riau, Indonesia. Simpson Kho, lulusan dari Kuala Lumpur, Malaysia mengatakan, “Greenpeace terkenal di seluruh dunia sebagai satu di antara organisasi kampanye terbaik. Meski Greenpeace belum hadir di negara saya, media di Malaysia selalu menayangkan kisah aktifitas Greenpeace di mana saja. Sungguh ini telah menjadi kesempatan besar bagi seorang jurukampanye lingkungan muda seperti saya untuk bergabung di GPU tahun ini. Belajar mengenai lingkungan secara intensif, melakukan berbagai praktik dan berinteraksi di GPU telah meletakkan fondasi yang kuat dan menyeluruh bagi saya tentang kampanye. Pengalaman belajar ini menyenangkan sekaligus menantang.” “Melalui GPU, kami berharap dapat menanamkan dan menumbuhkan komitmen dan semangat pada kaum muda untuk menjalin ikatan yang kuat dengan alam dan tanggungjawab mereka untuk mencari dan menciptakan solusi secara aktif bagi bumi yang hijau dan damai,” kata Hernandez.(ad/rls)
 

Berita Lainnya

Index