PEKANBARU (Riauinfo) - Gelombang yang membahayakn pelayaran kembali terjadi di sebahagian wilayah perairan Kepuluan Riau (Kepri) Sabtu (5/07) ini. Selain perairan Natuna, gelombang ini juga menghantui perairan pulau Matak dan Tarempa. Menurut Badan Metorologi dan Geofisika (BMG) Stasiun Pekanbaru, angin kencang dan cuaca buruk adalah penyebab tingginya gelombang di perairan tersebut.
Gelombang yang berketinggian sekitar 1,25 hingga maksimum 2,5 meter itu relatif membahayakn bagi pelayaran. Apalagi pelayaran nelayan yang umumnya menggunakan kapal-kapal kecil. Sehingga cuaca buruk akibat angin kencang tersebut sangat mudah mengganggu kegiatan nelayan.
Sebaliknya, Blucer Dolog Saribu yang menjabat Kepala Satsiun BMG Pekanbaru melalui staf analisa Slamet Riyadi Sabtu (5/07) menyatakan, gelombang di perairan Riau seperti di wilayah perairan Bengkalis dan pesisir Riau lainnya masih normal dengan ketinggian maksimal hanya mencapai 1,25 hingga 1,5 meter saja. Sehingga tidak membahayakan bagi pelayaran.(Surya)
