Gelombang Pesisir Barat Sumatera Makin Reda

PEKANBARU (RiauInfo) - Gangguan angin tropis di Samudera Hindia mulai reda. Kondisi ini juga membuat gelombang yang mengguncang perairan pesisir Barat pulau Sumatera beberapa hari terakhir kembali turun. Walau masih berbahaya bagi pelayaran, tinggi gelombang hari ini lebih rendah dibanding dua hari lalu yang mencapai 3-4 meter.

Berdasar data Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG), Senin (28/04), di pesisir Barat Sumatera seputar perairan kepulauan Nias, Sumut hingga kepulauan Mentawai Sumbar dan pesisir Barat Lampung ketinggian gelombang telah turun hingga maksimalnya hanya 2 meter saja. Namun gangguan angin tropis masih menggangu sebahagian perairan Aceh dan Sumatera Utara bagian Barat yang menumbuhkan ketinggian gelombang maksimal 3 meter. Angin ini berkekuatan 25 hingga 30 knot atau setara dengan 50 hingga 60 km/jam dan berakibat naiknya gelombang laut tersebut. Sementara itu, bagian pesisir Timur pulau Sumatera, termasuk perairan Riau dan Kepulauan Riau gelombang relatif aman. Jika tidak terjadi perubahan cuaca akibat gangguan, rata-rata tinggi gelombang di perairan padat pelayaran ini hanya mencapai maksimal 1,25 meter, ini pun terjadi di perairan Natuna Kepulauan Riau. Sedang di Sepanjang selat Melaka, ketinggiannya relatif sangat aman 0,50-0.75 meter saja.(Surya)
 

Berita Lainnya

Index