Gelombang Masih Mengintai Kepri

PEKANBARU (RiauInfo) - Perairan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) masih mengalami gelombang pasang, Selasa (24/02/2009) ini. Meski ketinggiannya relatif menurun dibanding kemarin, namun keadaannya dinilai masih berbahaya bagi pelayaran, khususnya kapal kecil yang sering digunakan nelayan untuk melaut. 

Staf analisa Ardhitama mewakili kepala BMG Pekanbaru Blucer Dologsaribu mengatakan, tekanan rendah Samudera Hindia dan Laut Cina Selatan telah menimbulkan cuaca buruk dan angin kencang. Keadaan itu meningkatkan ketinggian gelombang di sejumlah perairan Kepri hari ini. Perairan Pulau Tujuh Natuna, Matak Tarempa, Dabosingkep sekitarnya mengalami gelombang pasang antara 1 hingga 2 meter. Ketinggian itu dinilai relatif berbahaya bagi pelayaran, khususnya kapal-kapal kecil yang sering digunakan nelayan untuk melaut. Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) Stasiun Pekanbaru melaporkan, gejala gelombang tinggi juga tercium di perairan Batam, Selat Singapura dan Tanjung Pinang. Perairan sempit dan padat pelayaran itu mengalami gelombang antara 0,75 hingga 1,25 meter.(Surya)


Berita Lainnya

Index