Gelombang 3,5 Meter di Perairan Natuna Kian Berbahaya

PEKANBARU (RiauInfo) - Hembusan angin akibat cuaca buruk masih menjadi penyebab utama tingginya gelombang di sejumlah perairan Kepulauan Riau (Kepri). Tercatat sedikitnya lima wilayah perairan di Kepri masih rawan didatangi oleh gelombang tinggi termasuk perairan di Singapura. Sebaliknya, perairan Riau dilaporkan keadaan gelombang kembali normal.

"Gelombang di perairan Riau saat ini kembali normal dengan ketinggian maksimal rata-rata 1,25 meter. Namun di perairan wilayah Kepri gelombang tinggi masih rawan terjadi. Diperkirakan ketinggian gelombang di Kepri tersebut sekitar 2 meter," sebut Yohanes Drajad Bintoro yang menjabat kepala analisa BMG Pekanbaru, kepada RiauInfo, Minggu (20/01) di Pekanbaru. Ketinggian gelombang yang relatif membahayakan tersebut diperkirakan akan melanda di lima wilayah perairan Kepulauan Riau (Kepri) diantaranya, perairan pulau Batam, Tanjung Pinang, wilayah Dabo Singkep kabupaten Lingga dan juga melanda wilayah perairan Singapura. Ketinggian gelombang di empat wilayah perairan tersebut mencapai 2 meter. Sedang satu lagi wilayah perairan yang dinilai sangat rawan adalah di kepulauan Natuna. Ketinggian gelombang di wilayah perairan Pulau Tujuh ini menurut BMG berkisar 3 hingga 3,5 meter. "Keadaan ini sangat membahayakan pelayaran,"ujar Drajad.(Surya)
 

Berita Lainnya

Index