Wan Abubakar mengatakan silat perlu dilestarikan karena seni budaya pencak silat merupakan suatu budaya Melayu yang harus dikembangkan. Seni budaya ini hendaknya dapat mengakar. Untuk itu harus dikembangkan sampai ke pelosok desa dengan sasaran utama generasi muda.
Wan Abubakar mengatakan maraknya budaya asing yang telah tersiar luas dikalangan umum seperti di media cetak maupun media elektronik perlu ditangkal dan disaring. “Yang dianggap baik, sesuai dengan kultur dan adat istiadat perlu ditiru dan budayakan, yang tidak baik harus di tinggalkan,” katanya.
Sementara itu Wakil Kepala Dinas Kebudayaan Seni dan Pariwisata Provinsi Riau Drs.Nadjib Effendy menambahkan Festival senibudaya Pencak Silat bertujuan melestarikan budaya Melayu yang sesuai dengan Visi Riau untuk menjadikan budaya melayu sebagai pusat kebudayaan di Asia Tenggara. Festival ini diikuti delapan provinsi diantaranya Sumatera Barat, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Bangka Belitung, Aceh, Kepulauan Riau, Lampung dan Jambi. Riau sebagai tuan rumah menurunkan 3 wakil dari daerah yakni, Kabupaten Siak, Rohul dan Rohil. Festival ini berlangsung sampai Sabtu mendatang (9/12).
ESTIVAL SENI BUDAYA PENCAK SILAT Wagubri : Pencak Silat Perlu Ditumbuhkembangkan
Kiki
Rabu, 06 Desember 2006 - 09:22:30 WIB
Pilihan Redaksi
IndexSetelah Lebaran, PWI Pusat Kembali Gelar UKW Gratis se-Indonesia
Wow, Tiga Gubernur Riau Pada Masanya Hadir pada Buka Puasa Bersama PWI Riau
Pj Gubri SF Hariyanto Sambut Antusias Riau Tuan Rumah HPN 2025
Kabar Gembira, Khusus hanya di Bulan Maret ini KTA PWI Mati Bisa Dipulihkan
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Olahraga
Gala Dinner KONI Riau 2023, Gubri Minta Pertahankan Juara Umum Porwil Sumatera
Selasa, 19 September 2023 - 10:40:30 Wib Olahraga
Sepatu Roda Riau Raih 3 Emas di BK PON XXI Aceh - Sumut
Senin, 21 Agustus 2023 - 12:45:09 Wib Olahraga
PB Porwil dan Pj Bupati Kampar Komit Sukseskan Porwil Sumatera XI
Senin, 14 Agustus 2023 - 18:16:01 Wib Olahraga