Ekspor Bijih Logam Riau Turun 100%

PEKANBARU (RiauInfo) - Ekspor non migas Riau komoditas bijih logam dan sisa logam mengalami penurunan drastis hingga angka terendah yakni nol besar. Hal ini terlihat dari data ekspor non migas Riau sejak mekarnya Riau Kepuluan. Komoditi bijih logam dan sisa logam ini terjun bebas tanpa batas setelah pada 2005 masih tercatat volume ekspornya enam ton dengan nilai tujuh ribu US Dolar saja.

Sebelum mekarnya Riau Kepulauan, ekspor komoditi ini masih memilki angka berarti. Seperti pada 2001, nilai ekspornya terdata 39,5 juta US Dolar. Sedang pada 2002 nilai ekspornya tercatat seharga 30,46 juta US Dolar. Selanjutnya saat 2003 tertera nilai ekspor bijih dan sisia logam Riau senilai 33,32 juta US Dolar. Namun merangkak turun pada 2004 menjadi 29,94 US dolar saja. Kenyataan data ini terbilang baik dibanding pada 2005 sejak Kepulauan Riau mekar. Secara sejajar penurunan nilai ekspor bijih logam tersebut juga diikuti oleh turunnya jumlah volume pengiriman. Pada 2001 tercatat volume ekspor bijih logam seberat 1,2 juta ton. Dan pada 2002 menjadi 1,4 juta ton serta saat 2003 tertera 1,25 juta ton. Namun pada 2004 juga terjadi penurunan hingga ekspor bijih logam Riau menjadi 1,08 juta ton saja. Akan tetapi jumlah ini masih dinilai berpotensi di banding pada 2005. Data Ditjen Bea Cukai ini menunjukkan saat Riau Kepulauan mekar, tepatnya 2005, komoditi ini sangat turun drastis dan terjun bebas hingga 100%-nya pada 2006. Saat Kepulauan Riau mekar sejak 2005, Riau cuma mengirim komoditi bijih logam ke luar negeri seharga 6.000 US Dolar dengan volume 7.000 Kg. Pada 2006 hingga tiga bulan pertama 2007 ini, ekspor komoditi bijih logam terjun bebas tanpa hambatan mencapai nol besar tanpa ada ekspor lagi, baik nilai maupun volumenya. Data ini bersumber dari Ditjen Bea Cukai yang dirangkum oleh Dinas Perindusterian dan Perdagangan Riau melalui Subdin Perdagangan Luar Negeri dan diterjemahkan RiauInfo.com.(Surya)
 

Berita Lainnya

Index