E-Government Perlu Tekad Dalam Rencana Startegis Provinsi

PEKANBARU (RiauInfo) - Begitu luasnya dampak positif Teknologi Informasi dan Komunikasi bagi daerah menjadi perhatian serius oleh Departemen Komunikasi dan Informasi RI. Sosialisasi Pengembangan E-Government pun terus digelar di berbagai provinsi di Indonesia termasuk di Riau.

Manfaat E-Goverment tidak isapan jempol semata untuk daerah. Sebut saja Kabupaten Sragen. Di daerah ini sejak 2002 hingga 2006 telah mengalami peningkatan pesat akibat menerapkan E-Government. Dimana keuntungannya antara lain Investasi meningkat, penyerapan tenaga kerja dan perkembangan jumlah perijinan juga meningkat. Tercatat pada 2002 investasi Rp.592 miliar secara berkesinambungan mencapai Rp.1,2 triliun pada 2006. Menuyusl secara sejajar dengan serapan tenaga kerjanya menanjak tajam 50% lebih serta perijinannya mengalami hal serupa dengan angka yang signifikan. Selain Sragen, kota Denpasar juga disebut sebagai kota yang berhasil meraih keuntuangan dalam menerapkan E-Government. Sehingga hal yang tidak jauh beda dengan Sragen didapat kota Denpasar. Hal ini diungkapkan oleh Yudho Giri Sucahyo, Ph.D,CISA yang menjabat Direktur Teknologi Informasi Fakultas Ilmu Komputer UI di acara Sosialisasi Pengembangan E-Government di Pekanbaru, Kamis (12/06). Menurut Yudho, untuk mewujudkan E-Gov di daerah perlu tekad untuk mencapainya yang dituangkan dalam misi, kebijakan, program strtegis dan sasaran yang menjadi satu kesatuan dengan Rencana Strategis provinsi Riau. Selanjutnya, kemajuan situs di sebuagh kota mesti bisa direplikasi ke kota lain yang belum maju situsnya. Terakhir, Yudha menekankan perlunya Rencana Induk Teknologi Informasi disusun untuk menentukan prioritas pengembangan TI dalam 3-5 tahun mendatang. Hal ini dibutuhkan survei yang lebih mendalam dalam pengguna TI di pemerintahan. Gubernur Riau HM Rusli Zainal yang diwakilkan oleh kepala BIKKB Riau, Tezz D Dachlan menyambut baik adanya kegiatan sosialisasi tersebut. Karena, Riau sebagai provinsi kaya akan SDA sangat membutuhkan sistim E-Gov di masa datang. Sedikitnya 180 peserta dari berbagi dinas dan instansi pemerintah dan swasta serta perguruan tinggi mengikuti acara yang berlansung di hotel Grand Elite tersebut.(Surya)
 

Berita Lainnya

Index