Durasi Pemadaman Listrik bertambah, Lampu Emergensi Jadi Pilihan warga

news9916PEKANBARU (RiauInfo) - Sejak PLN meningkatkan durasi pemadaman listrik dari dua jam menjadi tiga jam, lampu energi yang dijual di toko-toko elektronika diserbu oleh warga Pekanbaru. Mereka membutuhkan lamu ini karena waktu nyalanya lumayan lama dan aman digunakan. Warto (37) salah seorang warga Jalan Proyek Baru, Kelurahan Tanjung Rhu, Kecamatan Limapuluh kepada RiauInfo, Minggu (28/6) mengatakan saat durasi pemadaman listrik masih 2 jam, dia masih mengandalkan lilin sebagai penerangan saat listrik mati. Tapi sejak listrik padam tiga jam, lilin tidak bisa dihandalkan lagi untuk penerangan, karena tidak bisa bertahan sampai 3 jam. "Makanya sekarang saya menggunakan lampu energi yang bisa menyala sampai 6 jam," ungkap ayah dari tiga orang anak ini. Dia menyebutkan di rumahnya kini terdapat 3 buah lampu energi yang dibelinya di toko dengan harga masing-masing Rp75 rbu/buah. Lampu itu terus ditempelkannya dicolokan listrik, dan setiap listrik lampu secara otomatis nyala. Hal yang sama juga diungkapkan Rustam, warga Jalan Sidoarjo, Pekanbaru. Dia mengatakan sejak memiliki lampu energi, tidak perlu lagi harus menggunakan lilin. "Saya menggunakan lampu emergensi ini sejak pemadaman diambah waktunya menjadi tiga jam," tambahnya lagi.(ad)

Berita Lainnya

Index