PEKANBARU (RiauInfo) - Sejumlah wilayah provinsi di Pulau Sumatera kembali mengalami kebakaran hutan dan lahan (karhutla) Minggu (23/11) ini. Keadaan itu menyusul temperatur tinggi dan cuaca cerah di beberapa wilayah provinsi itu menjadi penyebab penyulutan titik api muncul hari ini.
Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) Stasiun Pekanbaru melaporkan hasil rekaman satelitNational Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) 18 mendapatkan 8 titik Karhutla menyala di wilayah pulau Sumatera.
Kepala BMG Stasiun Pekanbaru Blucer Dolog Saribu melalui staf analisa Ardhitama mengatakan, satelit NOAA 18 menangkap 5 titik Karhutla menyala di wilayah provinsi Riau hari ini. Sedangkan tiga titik api menyala di wilayah provisi Sumatera Barat.
Sehingga jumlah titik Karhutla menajadi 8 titik hari ini di pulau Sumatera. BMG menangkap temperatur tinggi mencapai 34 Derjat Celsius di wilayah Riau hari ini. Keadaan yang tidak jauh berbeda juga memicu kebakaran hutan di wilayah provinsi tetangga, Sumatera Barat.(Surya)
