PEKANBARU (RiauInfo) - Karena tak tahan menyimpan rasa kesal yang selama ini selalu disimpan dalam hati, seorang bapak-bapak nekad kejar pakai kayu terhadap seorang dua orang pemuda. Apa pasal? Rupanya akibat membuang sampah di bukan tempatnya.
Bagaimana tidak kesal, ujar pak Buyung (begitu biasa ia disapa, red). Setiap hari ia dan beberapa warga di sekitarnya harus mencium bau sampah silih berganti. "Iya kalau sampahnya buah durian, ini sampah anjing," ucap bapak paruh baya itu dengan emosi, Minggu (16/11).
Sementara dua orang pemuda yang dikejarnya tersebut beruntung berhasil melaju dengan kecepatan motornya, dari jalan Katio Ujung menuju simpang empat Kantor Lurah Tangkerang Tengah.
Dari pantauan beberapa lokasi, kebiasaan warga yang paling sering dijadikan tampat membuang sampah yang bukan tempatnya, khususnya di wilayah Tangkerang Tengah Kecamatan Marpoyan Damai adalah jalan Katio ujung, tepatnya beberapa meter simpang tiga arah kantor Lurah Tangkerang Tengah. Selain itu juga ada areal kosong yang da di jalan Kasah.
Dari beberapa areal kosong tersebut sering dikeluhkan warga sekitar, yang terkena dampaknya akibat bau busuk yang menyengat. Sementara hingga kini, kesadaran warga untuk tidak membuang sampah dibukan tempatnya sepertinya masih kurang. Ini terbukti dari beberapa papan peringatan yang ditulis, tetapi aksi buang sampah di lokasi tersebut tetap berlanjut. (muchtiar)
.jpg)
