Distrankep Riau Tuding Tenaga Pendata

PEKANBARU (RiauInfo) - Menyikapi tudingan tidak validnya data pemilih Pilkada yang disusun oleh Distrankep Riau, Asmawie Mukrie yang menjabat kepala Distrankep Riau menegaskan pihaknya akan bertanggung jawab untuk bukti validasi tersebut.

"Kami siap dan bertanggungjawab atas kevalidan data Daftar Pemilih Penduduk Potensial Pilkada (DP4), setelah diverifikasi ulang oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Riau,"ujar Asmawie kepada wartawan, Jumat (14/03) di Pekanbaru. Tudingan tidak validnya data pemilih tersebut muncul ketika diketahui hasil verifikasi KPU menemukan adanya pemilih ganda serta terdapat ada enam pemilih di salah satu kelurahan di kabupaten/kota di Riau. Asmawie menegaskan coklit dilakukan Distranskep Provinsi Riau melalui koordinasi dengan Distranskep kabupaten/kota se Riau. Oleh karenanya, Asmawie membantah bahwa pihaknya tidak berkoordinasi dengan kabupaten kota. Smentara ini, Asmawie memperkirakan adanya pemilih ganda dari hasil temuan KPU akibat kelelahan petugas lapangan yang mendata penduduk.(Surya)
 

Berita Lainnya

Index