Disperindag Cegah Kelangkaan Barang

PEKANBARU (RiauInfo) - Harga sejumlah kebutuhan pokok mulai merangkak naik jelang bulan ramadhan 2009 ini di Pekanbaru. Dinas perindusterian dan perdagangan (Disperindag) Provinsi Riau melakukan penyediaan sejumlah barang sembako untuk antisipasi kenaikan harga sembako.
"Untuk sementara ini, Disperindag telah melakukan kerjasama dengan sejumlah perusahaan di Riau. Seperti untuk minyak goreng curah saat ini pihak perusahaan Wilmar menyetujui 3.000 ton penyediaan minyak goreng untuk mencegah kelangkaan di pasaran. Selanjutnya pihak Bulog wilayah Riau juga menegaskan persediaan beras juga aman hingga 6 bulan kedepan di Riau,"terang Kepala Dinas Perindag Riau Herlian Saleh melalui Kabid Perdagangan dalam negeri Hamsani Rahman, Selasa (28/7/09) di Pekanbaru. Disperindag Riau menegaskan saat ini kenaikan harga sembako di sejumlah pasar belum begitu berpengaruh pada konsumen. Kenaikan harga dinilai masih dalam kondisi wajar dengan keseimbangan pasar antara permintaan dan persediaan. Sehingga langkah antisipasi ini dinilai masih tepat untuk mencegah kenaikan harga barang jelang ramadhan Agustus mendatang. "Sebenarnya yang mesti dicegah hanyalah kelangkaan barang-barang yang dibutuhkan oleh masyarakat. Umumnya sembako datang dari luar Provinsi Riau. Seperti dari Sumbar dan Sumatera Utara. Sehingga yang kita harapkan hanyalah proses distribusinya lancar. Jangan sampai ada longsor dan lainnya yang bisa mengurangi persediaan barang,"ungkap Hamsani. Selanjutnya, Disperindag Riau juga menerapkan pasar murah melalui Operasi Pasar di sejumlah daerah kabupaten/kota melalui Dinas daerah masing-masing. Langkah ini merupakan upaya mengurangi kelangkaan barang dipasaran yang diiringi kenaikan harga.(Surya)

Berita Lainnya

Index