PEKANBARU (RiauInfo) - Diprediksi tahun 2009 mendatang jumlah karyawan yang terkena PHK akan lebih banyak ketimbang tahun 2007 dan 2008. Hal ini disebabkan karena masih banyaknya perusahaan besar di daerah ini yang dililit kesulitan.
Kasubdis Hubungan Kerja dan Masalah Buruh Disnaker Riau, Syamsul Bahri dalam keterangannya kepada wartawan di Pekanbaru mengatakan pihaknya belum bisa mengatakan hal itu akan terjadi, tapi ada kecenderungan ke arah itu. "Saat ini saja ada 1000 karyawan PT RAPP yang dirumahkan," ungkapnya.
Dikatakannya, kalau kondisi ekonomi tidak teratasi, bukan tidak mungkin PHK itu akan berlanjut. "Namun kita berharap kesulitan ekonomi yang terjadi saat ini akan segera berakhir, sehingga perusahan-perusahaan besar itu tidak lagi melakukan PHK terhadap karyawannya," tambah dia lagi.
Dia menyebutkan, dua tahun terakhir ini Disnaker Riau mencatat sebanyak 2.148 karyawan telah terkena PHK. PHK itu sudah termasuk karyawan yang di-PHK oleh dua perusahaan besar yang berada di Riau yakni PT RAPP dan PT Indah Kiat. Tapi informasi yang diterimanya di Indah Kiat itu bukan PHK melainkan program pengunduran diri suka rela.
"Khusus untuk di Indah Kiat bukannya PHK tapi karyawan mengundurkan diri secara sukarela. Dari total karyawan yang terkana PHK, pada umumnya pekerja yang berasal dari perkebunan, khususnya yang bergerak di bidan ekspor," jelasnya.(Ad)
.jpg)
