Dikira Gila, Rahma Sempat Dirawat di Penampungan Orang Gila

PEKANBARU (RiauInfo) - Malang sekali nasib Rahma (17) seorang gadis yang beranjak dewasa. Karena terlihat selalu burung, diapun dikira orang gila. Akibatnya dia dirawat di tempat penampungan orang gila milik Yayasan Tunas Bangsa Jalan Lintas Timur Km 20, Tenayan Raya, Pekanbaru.

Ternyata setelah beberapa hari dirawat disini, dia sama sekali tidak menunjukkan tanda-tanda orang gila. Keluarganya yang mendapatkan laporan bahwa Rahma dirawat di tempat penampungan itu juga kaget, sehingga langsung menjemput dan membawa Rahma pulang. Namun masalahnya tidak sampai disitu saja. Pihak Polsekta Tenayan Raya saat ini sedang menyelidiki tempat penampungan tersebut. Pihak kepolisian ingin mengetahui apa motif dari yayasan membawa orang waras untuk ditampung di tempat penampungan orang gilanya. Kapolsekta Tenayan Raya, Iptu Ardinal Efendi mengatakan pihaknya juga sedang menyelidiki apakah yayasan tersebut memiliki izin dari Dinas Sosial atau berdiri secara ilegal. "Jika memang tidak ada izin, maka kama akan melakukan tindakan sesuai dengan hukum yang berlaku," jelasnya. Sementara itu Ketua Yayasan Tunas Bangsa, Ny Lily Nurhayati mengatakan Rahma sampai ke tempat penampungan itu karena ada warga di sekitar Jalan Garuda Sakti membawanya ke Pos Polisi. Kemudian petugas di pos polisi itu menelepon drinya untuk menjemput Rahma. Dia menyebutkan, dari keterangan orang yang pernah melihatnya, Rahma sering melakukan tindakan-tindakan seperti orang gila. "Rahma juga sering marah-marah sendiri, bahkan pernah mencoba untuk bunuh diri dengan terjun dari atas salah satu gedung di Garuda Sakti," jelasnya.(Ad)
 

Berita Lainnya

Index