Detri dan Yusmar Akhirnya Menjadi Anggota Tim Seleksi KPU Riau

PEKANBARU (RiauInfo) - Berang-berang DPRD Riau kepada KPU Pusat karena menunjuk nama lain yang direkomendasi DPRD Riau sebagai anggota tim seleksi KPU Riau berbuah manis. Akhirnya KPU Pusat menunjuk Detri Karya dan Yusmar Yusuf sebagai anggota tim tersebut menggantikan posisi Sudirman M Johan dan Raja Ramli Ibrahim.

Hal ini menjadi berita utama Metro Riau edisi Jumat (21/12) berjudul "KPU Akomodir Usulan DPRD". Dalam berita ini menyebutkan kepastian masuknya Detri dan Yusmar dalam komposisi tim seleksi anggota KPU Riau disampaikan seorang sumber di KPU. Sementara itu Pekanbaru Pos beritanya hari ini tentang pengakuan keluarga Tengku Azmun Jaafar yang merasa tersangka yang kini ditahan KPK itu tidak bersalah. Abang kandungnya, Drs Tengku Fadil Jaafar menyebutkan Azmun menerima nasib itu karena dikhianti oleh bawahannya sendiri. Berita itu berjudul "Azmun Dikhianati Bawahan". Suasana sholat Ied Idul Adha di Pekanbaru menjadi berita utama Media Riau berjudul "Diwarnai Mendung dan Hujan Gerimis". Dalam berita ini disebutkan pelaksanaan sholat ied di Pekanbaru berjalan lancar meski sempat diwarnai mendung dan hujan gerimis. Sedangkan Pekanbaru MX berita utamanya hari ini rentang peristiwa tabrak maut yang terjadi Rabu siang lalu di Jalan Lintas Timur Sumatera. Dalam tabrakan antara mobil pribadi dengan sebuh truk itu satu orang tewas dan satu lagi sekarat. Berita berjudul "Tabrak Maut, Satu Tewas, Satu Sekarat". Peristiwa meledaknya gedung Wapres Amerika menjadi berita utama Riau Pos hari ini. Dalam berita berjudul "Gedung Wapres Amerika Meledak" disebutkan ledakan itu menyebabkan 1.000 pegawai di gedung tersebut dievakuasi ke tempat yang aman. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Aksi massa yang menyerang musholla yang dihuni pengikut aliran Ahmadiyah menjadi berita utamaTribun Pekanbaru[b] hari ini. Wapres Jusuf Kalla telah memerintahkan Polri untuk mewnghentikan aksi brutal massa dan menangkap siapun pelakunya. Berita itu berjudul "Tangkap Penyerang Ahmadiyah". Pernyataan Ketua DPRD Riau drh Chaidir yang menyebutkan tak ada alasan lagi bagi Pemprov Riau untuk lamban melaksanakan realisasi APBD 2008. Sebab APBD Riau 2008 ini sudah disetujui relatif lebih awal bila dibandingkan tahun lalu. Berita itu menjadi headline [b]Riau Mandiri hari ini berjudul "Pemprov tak Punya Alasan Lagi Terlambat".(Ad)
 

Berita Lainnya

Index