PEKANBARU (RiauInfo) - Putra Riau gagal berpesta setelah dibabak empat IBL di Hall A Sport Center Rumbai Pekanbaru dikalahkan pesaingnya SM Britama dengan skor 55-61. Dengan kekalahan Putra Riau, skor akhir menjadi 2-2. Putra Riau masih memiliki kesempatan untuk merengkuh gelar juara di Jakarta pekan mendatang.
Buntut dari kekalahan tersebut membuat ribuan supporter Riau sontak marah dengan reaksi melemparkan botol minuman air mineral ke dalam lapangan. Hingga lemparan botol-botol minum tersebut ini nyaris mengenai beberapa pemain SM Britama dan Putra Riau. Dari pantauan RiauInfo dilapangan, tidak kurang dari ratusan botol aqua menghiasi lapangan basket Sport Center Rumbai.
Untung aksi lempar-lemparan ini bisa dihentikan oleh pihak keamanan. "Saya tak menyangka kejadian menjadi rusuh. Ini akibat Putra Riau tak mampu memberikan kontribusi kepada penonton. Sehingga rasa amarah mereka tuangkan dengan cara melempar botol aqua kelapangan," ungkap Lina Angraini kepada RiauInfo di Tribun A, Hall A Sport Center Rumbai, Senin malam (10/9).
Menurut Lina, bahwa penonton dan dirinya berharap Putra Riau dapat keluar sebagai juara. "Tapi toh nyatanya Putra Riau harus menyerah ditangan SM Britama," katanya.
Chaidir Juga Kecewa
Ketua DPRD Riau, dr H Chaidir MM juga ikut kecewa dengan kekalahan yang dialami timnya (Putra Riau). Dari awal, dia tak menyangka Putra Riau kalah. "Itulah pertandingan, pasti ada kalah menangnya. Kita harus terima ini dengan lapang dada. Di babak selanjutnya, kita berharap Putra Riau dapat merengkuh gelar juara," terangnya.
Sebenarnya Putra Riau mampu memenangkan pertandingan, jika Putra Riau dapat konsisten bermain di quater ketiga. Selisih poin tak terlalu banyak. "Coba kita lihat di quater keempat para pemain banyak melakukan kesalahan. Sehingga poin demi poin hilang begitu saja. Kesempatan ini langsung diambil oleh lawan, dan akhirnya SM Britama berhasil meraih kemenangan," katanya mengakhiri. (Dd)Putra Riau Gagal Berpesta, Ribuan Supporter Marah
PEKANBARU (RiauInfo) - Putra Riau gagal berpesta setelah dibabak empat IBL di Hall A Sport Center Rumbai Pekanbaru dikalahkan pesaingnya SM Britama dengan skor 55-61. Dengan kekalahan Putra Riau, skor akhir menjadi 2-2. Putra Riau masih memiliki kesempatan untuk merengkuh gelar juara di Jakarta pekan mendatang.
Buntut dari kekalahan tersebut membuat ribuan supporter Riau sontak marah dengan reaksi melemparkan botol minuman air mineral ke dalam lapangan. Hingga lemparan botol-botol minum tersebut ini nyaris mengenai beberapa pemain SM Britama dan Putra Riau. Dari pantauan RiauInfo dilapangan, tidak kurang dari ratusan botol aqua menghiasi lapangan basket Sport Center Rumbai.
Untung aksi lempar-lemparan ini bisa dihentikan oleh pihak keamanan. "Saya tak menyangka kejadian menjadi rusuh. Ini akibat Putra Riau tak mampu memberikan kontribusi kepada penonton. Sehingga rasa amarah mereka tuangkan dengan cara melempar botol aqua kelapangan," ungkap Lina Angraini kepada RiauInfo di Tribun A, Hall A Sport Center Rumbai, Senin malam (10/9).
Menurut Lina, bahwa penonton dan dirinya berharap Putra Riau dapat keluar sebagai juara. "Tapi toh nyatanya Putra Riau harus menyerah ditangan SM Britama," katanya.
Chaidir Juga Kecewa
Ketua DPRD Riau, dr H Chaidir MM juga ikut kecewa dengan kekalahan yang dialami timnya (Putra Riau). Dari awal, dia tak menyangka Putra Riau kalah. "Itulah pertandingan, pasti ada kalah menangnya. Kita harus terima ini dengan lapang dada. Di babak selanjutnya, kita berharap Putra Riau dapat merengkuh gelar juara," terangnya.
Sebenarnya Putra Riau mampu memenangkan pertandingan, jika Putra Riau dapat konsisten bermain di quater ketiga. Selisih poin tak terlalu banyak. "Coba kita lihat di quater keempat para pemain banyak melakukan kesalahan. Sehingga poin demi poin hilang begitu saja. Kesempatan ini langsung diambil oleh lawan, dan akhirnya SM Britama berhasil meraih kemenangan," katanya mengakhiri. (Dd)
