Berdasar satelit National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) 18, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru mencatat daerah Kabupaten Rohul dan Siak masing-masing mengalami 10 titik kebakaran hutan dan lahan.
Selanjutnya daerah Kabupaten Rohil dan Bengkalis masing-masing menjadi korban 5 titik api. Sedangkan daerah Kabupaten Kampar, Kuansing dan Kota Dumai masing-masing mengalami 2 titik api. Tidak ketinggalan daerah Kabupaten Pelalawan dan Inhu masing-masing dengan satu titik. Sehingga jumlah kebakran hutan dan lahan mencapai 38 titik di wilayah Provinsi Riau hari ini. Jumlah tersebut meningkat tajam dibanding hanya 4 titik api di Riau Jumat kemarin.
Kepala BMKG Pekanbaru Blucher Dologsaribu melalui staf analisa Marzuki mengatakan, peluang hujan kembali menipis di wilayah Riau. Meski secara umum hujan hampir ada peluangnya di Riau, namun diperkirakan hanya hujan lokal dan berintensitas ringan. Sehingga jumlah kebakran hutan dan lahan masih perlu diwaspadai di Riau.(Surya)
9 DAERAH MULAI JADI KORBAN... Meningkat Tajam Kebakaran Hutan Lahan di Riau
PEKANBARU (RiauInfo) - Jumlah titik api akibat kejahatan hutan dan lahan kembali meningkat di wilayah Provinsi Riau, Sabtu (11/7/09) ini. Sedikitnya 9 daerah kembali tercatat sebagai korban kebakaran hutan dan lahan di Riau. Selain temperatur tinggi, cuaca cerah dan berawan juga mendukung meluasnya kebakran hutan dan lahan di Riau.
