Agum Gumelar Buka Musda PEPABRI

Menurut Agum seorang warga memang dituntut pengabdiannya terhadap bangsa dan negara, termasuk ketika tidak lagi aktif sebagai seorang prajurit. Pengabdian yang dimaksud bisa dalam bentuk apa saja, asalkan positp. "Dalam pengabdian itu, tidak hanya selama menjabat atau aktif sebagaitentara saja. Tetapi ketika bergabung dan mewujudkan visi dan misi yang positp seperti di PEPABRI ini pun juga bentuk pengabdian," katanya, Senin (26/10/) di Hotel Furaya. Agum beharap, PEPABRI nantinya dapat memberikan kontribusi terhadap negara termasuk daerah Riau ini dalam hal menjaga persatuan dan kesatuan. Sebab apabila nilai-nilai tersebut telah memudar, dikhawatirkan bangsa yang terdiri dari aneka ragam suku dan agaama ini, akan mudah dicerai-beraikan oleh orang lain yang tidak bertanggung jawab. Selain itu, Agum juga berharap kepada PEPABRI dalam melakukan Musda nantinya jangan sampai terjadi hiruk pikuk. Sebab musyawarah adalah jalan terbaik dalam merumuskan sesuatu. Selain memberikan motivasi dan pengharapan PEPABRI ke depan, Agum pun memberikan pengalamannya diantaranya, ketika Pilpres 2004 yang saat itu dimenangkan SBY. Kinerja yang ia lakukan selama menjadi Ketua Umum PEPABRI. Setelah beberapa saat memberikan kata sambutan, Agum membuka dengan resmi acara Musda PEPABRI ke IV. Hadir juga pada kesempatan tersebut, Wakil Gubernur Riau HR Mambang Mit, Ketua PEPABRI Riau Wajito serta berbagai undangan lainnya.(ad)