PEKANBARU (RiauInfo) - Sebagai salah satu distributor BBM wilayah Riau, Depot Siak menambah 5 atau 6 unit kendaraan distribusi BBM ke SPBU yang mengalami naiknya permintaan BBM pada bulan Ramadhan hinga Lebaran tahun ini. Kendaraan berupa mobil tanki berkapasitas 20 Kilo Liter tersebut biasanya dioperasionalkan untuk BBM industri.
Wakil Kepala Depot Siak Masrun Syarkawi mengatakan, persiapan ini dilakukan akibat seringnya sejumlah SPBU di beberapa jalur jalan lintas provinsi mengalami peningkatan penjualan BBM, khusunya jenis Premium. Biasanya, peningkatan penjualan BBM dialami oleh SPBU di jalur jalan yang padat dengan arus mudiknya.
Seperti lintas jalan provinsi Riau dengan Sumatera Barat, jalur jalan provinsi Sumatera Utara dengan Riau. Bahkan jalur jalan antar kota dalam provinsi Riau sendiri pun mengalami peningkatan penjualan BBM pada bulan Ramadhan hingga Lebaran tersebut.
Menurut Masrun, jumlah perminataan BBM dari Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) sulit diprediksi. Depot Siak sebagai distributor BBM Pertamina akan memaksimalkan operasional 6 unit mobil tanki tersebut saat terjadi permintaan. Namun Masrun memperingatkan, SPBU jangan sampai memanfaatkan keadaan tersebut untuk meminta suplai BBM, sedangkan premiumnya dijual ke pihak industri.
"Hal ini sangat berbahaya bagi SPBU yang mencoba memanfaatkan keadaan tersebut. Karena sangsinya akan fatal hingga SPBU yang melakukan kecurangan tersebut bisa disegel dan tidak akan beroperasi lagi,"ungkap Masrun.
Masrun mengatakan, satu unit mobil tanki berkapasitas 20 Kilo Liter tersebut setara dengan 20 ribu liter. Sehingga jika 6 unit mobil itu setara dengan 120 ribu liter BBM. Dan akan bisa dioperasionalkan beberapa kali pengangkutan dalam 24 jam selama masa ramadhan dan lebaran tersebut. Sehingga kebutuhan BBM untuk kendaraan tidak terputus di SPBU nantinya.(Surya)
