Dampak Kabut Asap, Penderita ISPA Meningkat

PEKANBARU (RiauInfo) - Dampak dari munculnya kabut asap akhir-akhir ini telah menyebabkan jumlah penderita Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) di Riau mengalami peningkatan. Penyakit ISPA itu terjadi karena masyarakat terlalu banyak menghirup udara yang telah dicemari asap.
Dumai merupakan kota yang memiliki jumlah penderita ISPA terbanyak dibandingkan kota-kota lainnya di Riau. Hal ini disebabkan kualitas udara di Dumai dan sekitarnya lebih buruk dibandingkan kota lainnya dan cukup lama diselimuti kabut asap. "Jumlah penderita ISPA paling banyak memang berada di kota Dumai, karena daerah ini paling parah dilanda kabut asap," ungkap Kepala Seksi Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Riau, Erna Swadesi kepada wartawan di Pekanbaru. Meski belum dapat menunjukkan data pasti berapa jumlah penderita ISPA itu, namun Erna mengatakan bahwa dari laporan lisan yang diterima pihaknya memang terjadi peningkatan jumlah penderita ISPA. Kondisi ini telah mendapatkan perhatian serius dari Diskes Riau. Salah satu upaya mengurangi dampak kabut asap itu, pihaknya telah membagikan sebanyak 2 ribu masker secara gratis kepada masyarakat. Untuk di Pekanbaru, masker gratis itu dibagi-bagikan di beberapa titik yang sering dilewati masyarakat. Selain itu pihaknya juga telah menyurati kabupaten/kota untuk terus melakukan siaga terhadap peningkatan penderita ISPA dan enyakit lain yang ditimbulkan kabut asap. "Kita sudah menyurati setiap kabupaten/kota untuk meminta mereka siaga," tambahnya.(ad)

Berita Lainnya

Index