PEKANBARU (RiauInfo) - Beberapa hari terakhir ini bencana banjir kembali menghampiri Kota Pekanbaru. Banjir kali ini merupakan yang ketiga kalinya terjadi di Pekanbaru selama tahun 2008. Banjir pertama terjadi sekitar bulan Maret lalu yang menyebutkan ribuan kepala keluarga terpaksa tinggal di tenda-tenda pengungsian.
Kemudian pada bulan September terjadi lagi banjir, dan ribuan kepala keluarga kembali ke tenda pengungsian. Banjir yang kedua ini sempat membuat warga Rumbai terpaksa menjalani ibadah puasa di tena-tenda pengungsian.
Wan Syaiful salah seorang warga Jalan Nelayan, Kecamatan Rumbai Pesisir, menyebutkan kondisi banjir di wilayahnya beberapa hari ini turun naik. Kadang siang harinya air menyusut sedikit, tapi pada malam harinya mengalami kenaikan lagi.
Dia sendiri sudah dua hari menginap di tenda pengungsian, karena air sudah memasuki bagian dalam rumahnya. "Saya tidak mau bertahan di rumah dalam kondisi banjir ini, sebab tidak bisa berbuat apa-apa. Mendingan mengungsi saja di tenda yang telah tersedia," ungkapnya.
Wan Syaiful sendiri merasa heran dengan seringnya banjir melanda wilayahnya. Dulu menurut dia, banjir hanya datang sekali setahun. Namun dalam tahun 2008 ini sudah tiga kali terjadi banjir. "Belum lagi hilang capek-capek akibat banjir dulu, sekarang datang lagi," tambahnya lagi.(Ad)
