CS Chaidir Bermalam di Rumah Saleh Djasit

PEKANBARU (RiauInfo) - Calon Gubernur Riau, Drh H Chaidir MM terus melakukan sosialisasi untuk mendulang dukungan sebanyak-banyaknya menjelang Pilkada Riau 22 September mendatang. Sebelumnya melakukan kunjungan ke beberada desa di Rokan Hulu.

Setelah mengunjungi daerah pedesaan di Rokan Hulu selama dua hari, Senin (11/8) malam kemarin, Chaidir mulai merambah daerah Rokan Hilir di daerah Tanjung Medan kemudian langsung ke Pujud, tanah kelahiran Saleh Djasit, mantan Gubernur Riau. Di Pujud, Chaidir memusatkan kegiatan silaturrahimnya di rumah Saleh Djasit. Di Pujud, Chaidir yang berpasangan dengan Suryadi Khusaini (CS) ini, bermalam di rumah Saleh Djasit. Pada Senin malam itu, dilakukan dialog dan silaturahim Chaidir, bersama ninik mamak, tokoh masyarakat, ketua-ketua pemuda di Pujud serta keluarga besar Saleh Djasit. Secara terang-terangan semua masyarakat yang hadir mencapai ratusan orang itu menyatakan sikap mendukung CS dalam Pilkada mendatang dan siap memenangkan CS di Pujud dan sekitarnya. Bahkan, keluarga besar Saleh Djasit dan kerabat dekat juga menyatakan sikap mendukung CS. Chaidir yang mendengar langsung pernyataa dukungan itu mengakus senang, karena bagi Chaidir apa yang menjadi harapaan Saleh untuk pembangunan di Riau juga merupakan harapannya dan masyarakat Riau, dan Pujud Khususnya. “Saya akan membuka kembali Master Plan Lima Pilar Pembangunan Riau yang telah dirancang Pak Saleh dari jasa konsultan asal Hongkong itu. Sejak tahta kepemimpinan Gubernur Riau berpindah dari Saleh ke Rusli, Lima Pilar Pembangunan Riau berubah menjadi K2i Hasil rancangan konsultan dari Hongkong yang menelan biaya sebesar $1000 dari dana bantuan Chevron itu tidak digunakan sama sekali oleh Gubernur setelah Saleh. Padahal, itu adalah bagian dari penunjang pencapaian Visi Riau 2020,” kata Chaidir. Chaidir juga berjanji akan mengkombinasikan program Lima Pilar Pembangunan Riau dan K2i dari dua Gubernur sebelumnya. Menurutnya, selaku Ketua DPRD Riau yang menjabat dua periode pada dua gubernur yang berbeda, Chaidir mengaku tahu dimana kelemahan dan kesalahanya. “Saya optimis dan bisa menyempurnakan konsep pembagunan keduanya. karena saya dan Pak Suryadi yang sama-sama menjabat sebagai Pimpinan DPRD Riau selama dua periode (Chaidir Ketua, Suryadi Khusaini Wakil Ketua DPRD Riau, red), sudah mempelajari dimana kelemahan keduanya,” kata Chaidir disambut kalimat Amin dari masyarakat Pujud. Pagi Selasa (12/8), Chaidir mendadak mengunjungi Pasar di Desa Pujud. Asalnya masyarakat hanya tenang-tenang saja, seakan tidak ada yang istimewa pagi itu. Namun, ketika salah satu dari pedagang mengenal wajah Chaidir dan menyapanya, baru pedagang yang lain bergerak mendekati Chaidir meninggalkan dagangannya hanya untuk menyalami Chaidir dan meminta berfoto bersama. “Kami mendukung Bapak Chaidir menjadi Gubernur Riau. Apalagi Pak Saleh mendukung penuh bapak untuk menjadi Gubernur. Hidup CS!. Kami mendukung CS, walaupun ada yang menekan kami di Rohil ini agar mendukung RZ. Kami tetap mendukung CS,” teriak pedagang dan masyarakat yang terdengar heboh pagi itu. Setelah melakukan kunjungan ke Pasar Pujud, Chaidir dan rombongan melanjutkan perjalan ke Baganiapi-api, untuk bersilaturrahim dengan masyarakat di sana . Terhitung Selasa kemarin, berarti Chaidir sudah tiga hari melakukan perjalanan tanpa istrirahat dan belum kembali ke kediamannya di Pandau, Kabupaten Kampar.(ad/*)
 

Berita Lainnya

Index