PEKANBARU (RiauInfo) - Untuk menyongsong Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Riau 2008 mendatang, Ketua DPRD Riau, drh H Chaidir MM tidak khawatir akan adanya pergantian Ketua dan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau. Karena, semuanya telah diatur dalam ketentuan KPU. Jadi apa langkah yang akan diambil?
"Ya, kalau menurut saya tidak ada kendala jika ada pergantian. Tapi alangkah baiknya kepengurusan lama dapat diperpanjang setelah Pilgubri. Kalau memang jadi diganti, tentu kondisinya akan menjadi repot," ujar Chaidir kepada RiauInfo di Kantor DPRD Riau, Rabu (7/11).
Menurut Chaidir, untuk menyukseskan Pilgubri 2008 mendatang sebaiknya kepengurusan yang lama diperpanjang. Karena ada aturan tentang KPU untuk memperpanjang masa kepengurusan. Kalau tidak salah masa berakhirnya kepengurusan KPU bulan Mei 2008 nanti. "Kalau dilihat dari waktu Pilgubri sangat dekat. Saya harap hal ini bisa saja diperpanjang. Sehingga semua pelaksanaan Pilgubri dapat berjalan baik dan lancar," pintanya.
Seandainya terjadi juga pergantian, tentu anggota baru harus ada penyesuaian terhadap tahapan Pilgubri yang memakan waktu yang cukup lama. Sementara itu, anggota lama telah memiliki pengalaman. Sehingga mereka bisa menyempurnakan semua permasalahan yang ada.
"Saya tekankan kita tidak takut dengan adanya pergantian ini. Kan ada wartawan, LSM, Ormas dan masyarakat yang akan mengontrol semua ini kejadian di KPU. Dengan melihat kondisi keterbukaan sekarang, tidak perlu kita berprangsangka negatif. Kita lihat saja apa perkembangan yang terjadi nanti," pungkasnya. (Dd)
.jpg)
