PEKANBARU (RiauInfo) - Sesaat setelah acara usai, para wartawan sibuk mewawancari para narasumbernya yang ingin diwawacarai. Semua keinginan itu sepertinya tercapai, bahkan yang narasumber biasa pun ikut diwawancarai demi mandapatkan data yang up to date.
Namun tanpa dinyana hampir semua wartawan yang hadir pada acara Deklarasi dan Pelantikan Pemuda Hanura (3/5) merasa ada yang kurang. Mengapa? karena belum melakukan wawancara terhadap seorang yang kini namanya sering dimedia massa, yaitu drh Chaidir.
Tidak diketahui jalan pulangnya, masing-masing wartawan mencari-cari ke mana Chaidir sesaat acara tersebut selesai. "Dari tadi saya ingin wawancara dengan Chaidir, apalagi ada berita baru tentang dia. Hilang deh berita menarik," ungkap salah salah seorang wartawan kecewa. (muchtiar)
.jpg)
