Burhanuddin: Pertumbuhan Ekonomi Dan APBD Kabupaten Kampar Terus Meningkat

BANGKINANG (RiauInfo) - Dari berbagai upaya pelaksanaan pembangunan yang telah dilaksanakan di Kabupaten Kampar, baik yang dibiayai oleh APBD Kabupaten Kampar, APBD Provinsi Riau dan APBN menunjukkan hasil capaian kinerja yang cendrung semakin membaik. Hal ini dibuktikan dengan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Kampar saat ini diatas Nasional yaitu 7,49% yang berada diatas rata-rata Nasional yaitu 5,5%.
Pernyataan ini diungkapkan oleh Bupati Kampar H Burhanuddin Husin pada sidang paripurna istimewa DPRD Kabupaten Kampar dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-61 Kabupaten Kampar tahun 2011 di Gedung DPRD Kampar di Bangkinang, Minggu (06/02/2011). Bupati Kampar mengungkapkan pula bahwa secara rinci kondisi sosial ekonomi dan estimasi pertumbuhan ekonomi makro Kabupaten Kampar dalam tahun 2011 adalah sebagai berikut. PDRB atas dasar harga berlaku sebesar Rp 19,56 Triliyun, PDRB atas dasar harga konstan sebesar Rp 5,15 Triliyun, pertumbuhan ekonomi yang diharapkan 7,63%, total investasi dibutuhkan sebesar Rp 7,6 Triliyun yang berasal dari pemerintah dan swasta, perkiraan investasi swasta Rp 5,320 Triliyun atas 70% dari total investasi, perkiraan investasi pemerintah Kabupaten Kampar Rp 2,280 Triliyun atau 30% dari total investasi yang terdiri dari; pertama investasi pemerintah Kabupaten Kampar Rp 1,664 Triliyun, kedua investasi pemerintah Provinsi Riau Rp 306 Milyar, dan ketiga investasi pemerintah pusat melalui APBN sebesar Rp 310 Milyar. " Inflasi tahun 2011 diperkirakan sebesar 11,80%, ICOR 320, artinya untuk meningkatkan PDRB atas dasar harga berlaku sebesar Rp 1,00 Milyar. Diperlukan jumlah investasi sebanyak Rp 3,20 Milyar dengan tingkat ICOR masih dalam batas yang wajar. Angkatan kerja 236.686 jiwa, pengangguran terbuka 29.313 jiwa dan penduduk miskin berjumlah 65.996 jiwa atau 9,62% dengan jumlah rumah tangga miskin 13.199 RT," ujar Bupati Kampar H Burhanuddin Husin. Ditambahkan Burhanuddin, APBD Kabupaten Kampar tahun 2011 telah disusun tepat waktu dan telah mendapat pengesahan dari Gubernur Riau yaitu sebesar Rp 1,739 Triliyun lebih atau naik 3,57% disbanding dengan total APBD tahun 2010 sebesar Rp 1,678 Triliyun. APBD Kabupaten Kampar tahun 2011 tersebut diperuntukan untuk belanja tidak langsung sebesar Rp 892, 131 Milyar lebih dan belanja langsung sebesar Rp 847,552 Milyar lebih. "Selama empat tahun terakhir telah cukup banyak alokasi anggaran pembangunan yang diperoleh dari pemerintah pusat yang jumlahnya paling tidak telah tercatat sebesar Rp 200 Milyar lebih. Demikian pula dukungan dan bantuan alokasi dana pembangunan dari Pemprov Riau untuk empat tahun terakhir tercatat lebih dari Rp 500 Milyar. Untuk itu, Pemkab Kampar dan seluruh masyarakat Kampar menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada pemerintah pusat dan khususnya kepada Pemprov Riau. Dengan harapan mudah-mudahan sinergisitas yang telah terjalin ini dapat terus kita tingkatkan dimasa yang akan datang. Dan atas kinerja seluruh aparatur pemerintah, pihak legislative dan dukungan seluruh lapisan masyarakat, maka Pemda Kampar pada tahun 2010 telah mendapatkan berbagai pengharagaan dari pemerintah baik untuk tingkat Provinsi maupun untuk tingkat Nasional. (arief)

Berita Lainnya

Index