Bupati Buka Rekerda IV YLGN-OTA Bengkalis

news758BENGKALIS (RiauInfo) - Bupati Bengkalis, H Syamsurizal, kembali mengingatkan bahwa tinggi rendahnya kualitas sumber daya manusia (SDM) di sebuah daerah, memiliki keterkaitan dan memberikan pengaruh yang sangat besar terhadap keberhasilan peningkatan taraf kesejahteraan masyarakat. Sehubungan dengan itu, sebagai institusi yang memiliki komitmen dalam percepatan peningkatan kualitas SDM ini, Syamsurizal berharap agar eksistensi dan kiprah Yayasan Lembaga Gerakan Orang Tua Asuh (YLGN-OTA), tidak hanya terbatas pada kegiatan untuk mendukung program wajib belajar pendidikan dasar (Wajar) 9 tahun (secara nasional, red) atau Wajar 12 tahun (khusus di Kabupaten Bengkalis). Harapan itu, disampaikan Syamsurizal, ketika membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) IV Pengurus Cabang (PC) YLGN-OTA Kabupaten Bengkalis. Pembukaan acara yang dihadiri Ketua PC YLGN-OTA Provinsi Riau H Nasril Noor tersebut dilaksanakan di Balai Diklat Badan Kepgawaian Daerah Desa Kelapapati Bengkalis, Kamis (12/4). “Sejalan dengan kebijakan Pemkab Bengkalis yang telah membebaskan SPP mulai dari SD sampai SLTA, maka disamping tetap melaksanakan upaya-upaya untuk terus mendukung suksesnya program Wajar tersebut, ke depan, setiap program PC YLGN-OTA Bengkalis hendaknya juga dititikberatkan pada upaya pemberdayaan masyarakat agar mau menyekolahkan anak-anaknya sampai ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi (perguruan tinggi),” harap Syamsurizal. Pada bagian lain, Syamsurizal yang dikenal sebagai Kepala Daerah yang memiliki komitmen yang tinggi dalam pembangunan bidang pendidikan ini, juga berharap agar setiap program kerja PC YLGN-OTA Bengkalis dapat tetap dan terus disinergikan dengan kebijakan Pemkab Bengkalis. “Khususnya dengan Dinas Pendidikan, Pemuka dan Olahraga,” ujarnya seraya memberikan apresiasi positif terhadap PC YLGN-OTA Bengkalis yang telah melakukan berbagai kegiatan untuk menyukseskan pembangunan di bidang pendidikan di daerah ini. Selanjutnya, bupati yang bergelar Sri Mahkota Sempurna Negeri ini juga menaruh harapan agar program PC YLGN-OTA Bengkalis ke depan dapat juga diarahkan untuk lebih meningkatkan kuantitas dan kualitas kesertaan masyarakat untuk menjadi orang tua asuh. “Ke depan, program seperti ini hendaknya lebih diintensifkan, sehingga dukungan masyarakat, khususnya yang tingkat kesejahteraannya lebih baik, terhadap pembangunan bidang pendidikan di daerah, baik itu kuantitas maupun kualitasya dapat lebih ditingkatkan,” saran Syamsurizal. Sebelum itu, dengan telah berakhirnya kepengurusan cabang YLGN-OTA Kabupaten Bengkalis 2004-2007, Ketua PC YLGN-OTA Provinsi Riau, Nasril Noor, melantik dan mengukuhkan kepengurusan cabang YLGN-OTA Kabupaten Bengkalis periode 2007-2010. Adapun pengurus yang dilantik tersebut, untuk jabatan ketua tetap dipercayakan pada Ny Hj Fauziah Syamsurizal. Sedangkan Wakil Ketua, Sekretaris dan Bendahara masing-masing dijabat Ny Hj Darmiwati Sulaiman, Johansyah Syafri dan Ny Syarifah Zamaniah. Pengurus lainnya yang dilantik, antara lain H Sarmidi, H Nurnawawi dan Yuhelmi. Di kesempatan tersebut, ketika memberikan sambutan, Nasril Noor menjelaskan bahwa perhatikan Pemkab Bengkalis, khususnya Bupati Bengkalis terhadap keberadaan YLGN-OTA sangat besar dibandingkan daerah lain. “Karena itu wajar jika komitmen dan upaya Bupati Bengkalis dalam memajukan dunia pendidikan di daerah ini mendapat apresiasi yang luar biasa. Khususnya di kalangan mahasiswa di pulau Jawa,” ungkap Nasril Noor. Sementara itu, ketika ditemui usai pembukaan Rakerda, Ny Fauziah mengatakan, untuk tahun tahun 2004/2005, organisasi yang dipimpinnya itu memberikan bantuan kepada 1.300 orang anak asuh yang tersebar di seluruh kecamatan. “Sedangkan pada tahun 2005/2006, berkat dukungan dari Pemkab Bengkalis dan berbagai pihak yang peduli dengan pendidikan di daerah ini, jumlah anak asuh yang diberi bantuan tersebut dapat ditingkatkan sebesar 42 persen. Sementara untuk tahun tahun 2007/2008, jumlah tersebut akan ditingkatkan menjadi 2.366 orang anak asuh,” ujarnya. Ketika ditanya program ke depan, isteri bupati Bengkalis ini mengatakan belum dapat merincinya dan menunggu hasil Rakerda IV. Namun demikian dan sebagaimana juga harapan bupati Bengkalis, pihaknya akan melakukan berbagai upaya untuk lebih memperdayakan masyarakat, sehingga mau berpartisipasi aktif dalam menyukseskan pembangunan pendidikan di daerah ini. “Baik itu untuk lebih meningkatkan kesadaraan masyarakat akan arti penting pendidikan sehingga mau menyekolahkan anaknya ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, maupun kesertaan masyarakat untuk menjadi orang tua asuh,” imbuh Ny Fauziah. Ditambahkan NY Fauziah, apa yang diharapkan bupati Bengkalis tersebut merupakan masukan yang sangat bernas bagi PC YLGN-OTA Bengkalis dan akan coba direalisasikan dengan sebaik-baiknya. “Untuk itu kita sangat mengharapkan dukungan semua pihak, sehingga keberadaan PC YLGN-OTA Kabupaten Bengkalis ke depan lebih berdaya dan berhasil guna,” harap Ny Fauziah.
 

Berita Lainnya

Index