Hal itu diakui Kepala Dinas Peternakan Kampar Ir H Anizur Ilyas MSi setelah melakukan pertemuan dengan Persatuan Peternak Unggas Indonesia (PPUI) Cabang Kampar belum lama ini.
Menurut dia, pihak PPUI sudah melaporkan ke pihaknya bahwa dampak flu burung telah membuat banyak peternak ayam di Kampar jatuh bangkrut. Akibatnya banyak peternak tidak mampu lagi menyelesaikan pelunasan kreditnya.
Untuk itu, para peternak yang tergabung dalam PPUI minta kepada Dinas Peternakan Kampar agar kredit mereka diperpanjang lagi. "Sebab mereka sudah tidak sanggup lagi untuk melunasinya," ujar dia.
Kondisi ini, menurut Anizur bukan faktor kesengajaan, tapi karena virus flu burung tidak bisa dihindari lagi. Akibat serangan virus ini pendapatan para peternak tersebut jadi turun drastis," tambahnya.
Pihak Dinas Peternakan Kampar sendiri hanya bisa menampung aspirasi dari para peternak tersebut, dan aspirasi tersebut akan diteruskan kepada tim verifikasi yang diketuai Asisten II. "Kami akan meneruskannya ke tim verifikasi," jelasnya lagi.(Ad)
Bikin Peternak Ayam di Kampar Tak Mampu Bayar Kredit
Kiki
Jumat, 30 Maret 2007 - 07:56:41 WIB
Pilihan Redaksi
IndexKepala BNPB Pimpin Rakor Penanganan Erupsi Gunung Ruang
Setelah Lebaran, PWI Pusat Kembali Gelar UKW Gratis se-Indonesia
Wow, Tiga Gubernur Riau Pada Masanya Hadir pada Buka Puasa Bersama PWI Riau
Pj Gubri SF Hariyanto Sambut Antusias Riau Tuan Rumah HPN 2025
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Ekonomi & Bisnis
Indosat Ooredoo Hutchison Borong Penghargaan World Communications Award 2023
Sabtu, 02 Desember 2023 - 16:12:33 Wib Ekonomi & Bisnis
Peringati Ulang Tahun ke-56, Indosat Ooredoo Hutchison Serukan Semangat ‘menembu56atasan’ dalam Berdayakan Indonesia
Selasa, 21 November 2023 - 10:37:09 Wib Ekonomi & Bisnis
IM3 Gelar Konser Collabonation Tour Bandar Lampung, Kampanyekan “Selalu Nyambung dengan Sinyal IM3”
Ahad, 12 November 2023 - 23:34:23 Wib Ekonomi & Bisnis
Lanjutkan Pengalaman Berdayakan Indonesia, Indosat Bukukan Pendapatan Rp37,4 Triliun Sepanjang Sembilan Bulan Tahun 2023
Senin, 30 Oktober 2023 - 20:09:09 Wib Ekonomi & Bisnis