Berbuat Curang, Sejumlah Caleg Terancam Dibatalkan

PEKANBARU (RiauInfo) - Kecurangan sejumlah calon legislatif (caleg) dalam pemeriksaan kesehatan jasmani di RSUD Arifin Achmad dengan menggunakan joki mendapatkan reaksi keras dari KPU Riau. Bahkan KPU mengancam akan membatalkan caleg yang menggunakan joki tersebut.

Berita tersebut menjadi headline Riau Mandiri edisi Rabu (20/8) berjudul "KPU Ancam Batalkanj Caleg Pakai Joki". Mengutip penyataan Ketua Pokja Pendaftaran Caleg KPU Riau Dr Alimin Siregar, harian ini menyebutkan KPU tidak mentolerir adanya caleg tak jujur. Nama mereka akan dikembalikan ke partai yang mengusulkannya. Pekanbaru Pos berita utamanya hari ini masih tentang tes para caleg. Namun harian ini lebih memfokuskan pada adanya bakal caleg yang tidak lulus tes kejiwaan. Berita itu berjudul "Ada Bakal Caleg tak Lulus Tes Kejiwaan". Kasus penculikan dan pemerkosaan yang dialami Winda (20) warga Jalan Gaya Baru, Duri menjadi berita utama Pekanbaru MX hari ini. Dalam berita berjudul "Mahasiswi Diculik, Diperkosa Lalu Dibuang" disebutkan korban saat ini dalam kondisi koma di RS Permata Hati, Duri. Sementara itu headline Tribun Pekanbaru hari ini tentang mendaftarnya sejumlah calon gubernur dan calon wakil gubernur Riau sebagai caleg. Mereka adalah Thamsir Rachman dari Partai Demokrat, Taufan Andoso dari PAN dan Suryadi Khusaini dari PDIP. Berita itu berjudul "Cagubri Daftar Caleg". Kelurahan Komisi D DPRD Riau tentang banyaknya proposal masuk minta bantuan dana menjadi berita utama Media Riau hari ini. Dalam berita "Komisi D Keluhkan Banyaknya Proposal" menyebutkan Pemprov Riau juga mengeluhkan hal yang sama. Meledaknya sebuah bom molotov di kantor KPU Pusat menjadi berita tama Riau Pos hari ini berjudul "Molotov Meledak di KPU". Harian ini juga memberitakan bahwa saat ini sudah 1.008 caleg didaftarkan di KPUD Riau yang berasal dari 44 partai. Sedangkan Metro Riau berita utamanya hari ini tentang pemeriksaan yang dilakukan terhadap Rizal Ramli di Mabes Polri selama 4 jam. Rizal merasa yakin pemeriksaan itu sebagai bagian dari mencegah dirinya sebagai capres pada Pemilu 2009 mendatang. Berita itu berjudul "Saya Dibungkam Karena SBY".(Ad)


Berita Lainnya

Index