Banyak Pusat Kesehatan Hewan di Riau Tak Aktif Lagi

PEKANBARU (RiauInfo) - Makin berkembangnya jenis penyakit yang menyerang hewan-hewan ternak membuat Dinas Peternakan (Disnak) Riau turun tangan mengatasinya. Caranya adalah dengan mendirikan pusat kesehatan hewan yang lebih banyak lagi di kabupaten/kota di Riau.

Untuk tahun 2008 ini direncanakan Disnak Riau akan membangun sembilan Pusat Kesehatan Hewan di sejumlah kabupaten/kota yang masih memerlukan. Dengan demikian diharapkan, para peternak bisa mendapatkan pertolongan jika hewan ternaknya sakit. Saat ini di Riau sudah terdapat sebanyak 33 Pusat Kesehatan Hewan. Namun dari jumlah itu, hanya 27 saja yang aktif. Itu pun sarana dan prasarana yang terhadap di Pusat Kesehatan Hewan itu masih terbatas, sehingga perlu ditingkatkan. Tidak aktifnya sejumlah Pusat Kesehatan Hewan itu antara lain disebabkan kurangnya tenaga dokter hewan yang akan ditugaskan di Pusat Kesehatan Hewan itu. "Inilah yang membuat beberapa Pusat Kesehatan Hewan itu tidak aktif," ujar Kadisnak Riau Drs R Erisman MSi kepada wartawan di Pekanbaru. Menurut dia, minimal satu Pusat Kesehatan Hewan harus bertugas satu orang dokter hewan. Tapi kenyataannya saat ini jumlah dokter hewan yang dimiliki Riau maih jauh dari mencukupi. "Riau masih kekurangan puluhan dokter hewan," tambahnya lagi.(Ad)

Berita Lainnya

Index