Bantuan Belum Turun, Sebagian Korban Banjir di Rumbai Makan Mie dan Singkong

PEKANBARU (RiauInfo) - Meski telah beberapa hari didera banjir, para korban banjir di Meranti Pandak, Kecamatan Rumbai, sampai saat ini belum mendapatkan bantuan pangan dari pemerintah setempat. Akibatnya mereka terpaksa hanya mengkonsumsi mie instan dan juga singkong.

Hal ini menjadi berita utama Pekanbaru Pos edisi Selasa (30/10) berjudul "Terpaksa Makan Mie dan Ubi". Harian ini menyebutkan selain kesulitan bahan pangan, para korban banjir yang telah mengungsi itu juga kesulitan dalam mendapatkan air bersih untuk keperluan sehari-hari. Sedangkan Pekanbaru MX berita utamanya hari ini tentang ditembaknya dua orang perampok yang dilakukan Tim Resmob Polda Riau di Jalan Siak, Kelurahan Makam, Kecamatan Mandau. Dalam berita berjudul "2 Rampok Terkapar Didor Brimob" disebutkan kedua perampok sudah lama jadi target operasi pihak kepolisian. Sementara itu berita tentang rekonstruksi pembunuhan terhadap Dewa (10), di lokasi purna MTQ Pekanbaru menjadi berita utama Riau Tribune hari ini. Rekonstruksi itu berlangsung ricuh karena keluarga korban tak mampu menahan emosi dan berusaha mengejar tersangka. Berita itu berjudul "Rekonstruksi Pembunuhan Ricuh". Rapat koordinasi antara Gubernur Riau dengan seluruh bupati dan walikota yang membahas Karhutla dan persiapan Konferensi Internasional Pemanasan Global menjadi berita utama Media Riau hari ini. Dalam rapat itu seluruh bupati/walikota sepakat untuk menjaga lingkungan. Berita itu berjudul "Sepakat Jaga Lingkungan". Kasus penyebaran ajaran sesat masih menjadi berita utama Tribun Pekanbaru hari ini. Kali ini harian ini menyebutkan bahwa Kapolri Jenderal Sutanto memerintahkan para kapolda untuk menangkap para pemimpin Al Qiyadah Al Islamiyah karena aliran itu telah menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat. Berita itu berjudul "Tangkap Pimpinan Al Qiyadah". Spekulasi tentang akan majunya Mantan Ketua DPP Partai Golkar Akbar Tanjung dalam pilpres mendatang jadi berita utama Riau Pos hari ini. Dalam beritanya berjudul "SBY-Akbar Duet Serasi" disebutkan bahwa beberapa kalangan berspekulasi bahwa Akbar akan berduet dengan SBU sebagai Cawapres pada Pilres 2009 mendatang. Pernyataan Presiden SBY yang menyebutkan dirinya siap untuk berperang jika ada negara yang mengangga kedaulatan negara kesatuan RI menjadi berita utama Metro Riau hari ini. Dengan judul berita "Demi NKRI, SBY Siap Perang", disebutkan pernyataan itu disampaikannya pada pembukaan Minas VIII Generasi Muda Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan dan Putra-Putri TNI Polri di Caringin, Bogor.(Ad)
 

Berita Lainnya

Index