Bakat Pengaruhi Jumlah Peserta Lomba Pidato Pelajar se Riau

PEKANBARU (RiauInfo) - Sedikitnya peserta yang mengikuti Lomba Pidato perpustakaan tingkat SLTA se Provinsi Riau sejak Sabtu 28/06 hingga 29 Juni ini disebabkan oleh bakat para pelajar. Karena berpidato serta tampil di depan umum bukan hal mudah bagi yang tidak punya bakat.

Dari sekian banyak SMA di provinsi Riau, hanya puluhan pelajar SLTA dari lima kabupaten/kota se Riau mengadu kepandaian berpidato di lomba yang diadakan Badan Perpustakaan dan Arsip Provinsi Riau tersebut. Kabupaten yang mengikuti yakni kabupaten/kota Pekanbaru, Dumai, Rohul, Pelalawan dan Inhu. Panitia hanya mencatat 16 peserta putra dan 20 peserta putri mengikuti lomba pidato yang mengangkat tema "Pemanfaatan Perpustakaan Sebagai Sarana dan Sumber Belajar," itu. Sudirman Hamid yang menjabat kepala Perpustkaan dan Arsip provinsi Riau melalui ketua pelaksana lomba Kun Wardoyo kepada RiauInfo mengatakan, bakat berpidato ini lah yang akan dibangkitkan dan disosialisasikan melalui lomba tersebut. Padahal panitia menyediakan hadiah jutaan rupiah bagi pemenang baik putra dan putri. Hadiah tersebut berupa trhopy, piagam penghargaan dan uang tunai. Untuk juara I putar-putri masing-masing mendapat Rp.1,8 juta, juara II Rp.1,5 juta, juara III Rp.1,25 juta. Bahkan panitia juga memfasilitasi peserta yang datang dengan penginapan serta akomodasi gratis selama lomba berlangsung di Pekanbaru. "Bukan karena hari libur atau pengaruh ujian saja yang menyebabkan peserta sedikit, tapi karena tidak banyak siswa yang berbakat berpidato serta tampil di depan umum menjadi penyebab utamanya,"terang Wardoyo menjawab RiauInfo, Minggu (29/06) di Pekanbaru.(Surya)


Berita Lainnya

Index